Pengusaha Asal Bulukumba Bantah Keroyok Ustaz Jabal Nur di Makassar

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Pengusaha asal Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan, Irfandi membantah melakukan aksi pengeroyokan terhadap Ustaz Jabal Nur di Makassar awal Juni 2024. 

Kini Irfandi dan putranya diamankan di Mapolda Sulsel.

Kuasa hukum Irfandi, Amran Hamdy menjelaskan kejadian dialami Jabal Nur dan Irfandi.

"Klien kami menyampaikan bahwa tidak ada pengeroyokan, tidak ada penyekapan sebagaimana yang dilaporkan Jabal Nur ke polisi," kata Irfandi melalui pengacaranya, Amran Hamdy kepada Tribun Bulukumba,, Sabtu (22/6/2024).

Diketahui, dalam laporan ke polisi Jabal Nur, ia mengaku tak hanya dianiaya satu orang tetapi dikeroyok.

Pihak Irfandi menegaskan, tidak ada pengeroyokan. 

Namun ia hanya mendatangi Jabal Nur dan mengingatkan utang piutang sebelumnya.

Ada Hubungan Keluarga

Jabal Nur dan Irfandi bukan tak saling kenal. 

Melainkan mereka masih keluarga dekat.

Istri dari Irfandi merupakan saudara kandung dengan ibu Jabal Nur bernama Hj Nurbaya.

Mereka sama-sama asal Kabupaten Bulukumba.

Atas permasalahan itu, pihak Irfandi meminta penyidik lebih objektif dalam menangani kasus itu dan diselesaikan secara kekeluargaan.

Diberitakan sebelumnya bahwa, Jabal Nur dikeroyok di rumahnya, Jl Mapala, Kecamatan Rappocini, Makassar, Rabu (5/6) sekitar 21.00 Wita.

Sejumlah OTK bahkan melempari kediamannya hingga rusak.

“Tidak lama (kemudian), ada bunyi pecahan kaca, lemparan dari luar ke dalam. Tiba-tiba segerombolan orang masuk, disekaplah (korban) kemudian dihajar, babak belur, ditaruh ke lantai,” terang kuasa hukum Jabal Nur, Wawan Nur Rewa saat dikonfirmasi, Sabtu (8/6).

Ibu korban yang melihat kejadian itu juga menjadi korban penyerangan OTK.

Wanita lansia tersebut juga ditinju oleh pelaku.

“Ibunya yang lihat (korban dihajar) juga dibogem, ditinju,” katanya.

Korban menderita luka lebam karena aksi OTK tersebut.

Setelah korban terlihat tidak berdaya, ia dibawa ke mobil pelaku.

“Kurang lebih (30 orang). Korban dibawa naik ke mobil hitam, di depannya ada mobil berwarna silver, terus ada lagi 1 mobil,” imbuh Wawan.(*)