Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ratusan Jemaah Haji Asal Makassar Telantar Usai Wukuf, Nunggu Bus 6 Jam Tidur Beratapkan Langit

Ratusan jemaah telantar ini menggunakan jasa travel PT Tanur Mutmainnah Tour, ada 300-an jemaah asal Makassar.

|
Penulis: Darullah | Editor: Hasriyani Latif
ist
Kondisi jemaah haji PT Travel Tanur Muthmainnah di tanah suci Makkah. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ratusan jemaah haji asal Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) diduga ditelantarkan pihak travel usai wukuf.

Diketahui, ratusan jemaah ini menggunakan jasa travel PT Tanur Mutmainnah Tour.

Secara keseluruhan, travel ini membawa sekitar 1.000 jemaah.

Khusus kloter dari Makassar sekitar 300 jemaah.

Jemaah asal Makassar inisial AA mengungkapkan apa yang dijanjikan pihak travel tidak sesuai realita.

Baca juga: BREAKING NEWS: Tertipu Agen Travel Umrah, 14 Jemaah Telantar di Makassar

"Dari awal sudah banyak yang mis sebenarnya, termasuk masalah hotelnya, transportasinya, dan kondisi yang dijaminkan kepada kita bahwasanya semua akan aman," ujarnya kepada Tribun-Timur.com, Selasa (18/6/2024).

"Terlepas masalah kondisinya memang bahwa ibadah haji 2024 ini ada yang lebih ketat. Tapi memang kondisinya dari awal tidak seperti itu, dan hal itulah yang kita pertanyakan semua," lanjutnya.

Selama pelaksanaan ibadah haji kali ini, beberapa dari jemaah tidak mendapat fasilitas sesuai yang dijanjikan.

Termasuk kata dia, ada hal yang menurut para jemaah tidak bisa ditolerir.

"Karena kita diterlantarkan di trotoar jalan dekat pelataran Masjid Namira di sekitaran Arafah," ujarnya.

Harusnya, jemaah dapat paket layanan untuk kegiatan wukuf di Arafah.

Menurutnya, jemaah telah menunggu sejak pukul 20.00 hingga 02.30 dini hari namun tak dapat jemputan dari pihak travel.

Jemaah juga terpaksa 'berteduh' di bawah langit tanpa makan dan minum sebab tak disediakan maktab atau tenda seperti dijanjikan.

"Jam 1 siang kita ada yang di tengah gurun, ada yang di jalanan. Di situ kita disimpan travel dan tidak dikasi makanan, minuman, dan tidak dijamin logistiknya," kata AA.

"Padahal kami dijanjikan pelayanan yang memadai di dalam brosurnya yang disampaikan dari awal, tapi realitanya kita ditelantarkan. Dan masalah ini disaksikan ratusan jamaah haji yang dibawa oleh travel tersebut," kesalnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved