Pimpinan DPRD Luwu Jawab Keluhan Siswa SD Latimojong yang Masih Mengungsi
Siswa SD 42 Buntu Sarek, Kecamatan Latimojong, terpaksa menumpang di Korwil IV Dinas Pendidikan yang berada di Kecamatan Bajo.
Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Ansar
Keduanya kini harus mengikuti ujian penaikan kelas di Koordinator Wilayah IV Dinas Pendidikan, Kecamatan Bajo.
Di satu petak ruangan yang ditempati, Iman dan Adri bersama temannya masih semangat mengisi lembar ujian yang diberikan gurunya.
Iman dan Adri merupakan penyintas bencana tanah longsor yang menerjang Kecamatan Latimojong, Jumat (3/5/2024) lalu.
Kata Iman, kondisi rumahnya masih jauh dari kata aman.
"Setelah kejadian longsor kondisi rumah tidak aman. Karena mau direbahi tiang listrik," akunya, Rabu (12/6/2024).
Dirinya menambahkan, sudah 3 pekan belajar di Korwil IV Dinas Pendidikan Luwu.
Kendati demikian, sambung Iman, ia masih berharap bisa kembali ke sekolah dan rumahnya.
"Sudah 3 minggu sekolah di sini. Ada harapan kembali ke Buntu Sarek. Karena di sini panas," keluhnya.
Sementara itu, Adri menambahkan, saat longsor terjadi, dia bersama keluarganya melarikan diri ke sekolah.
Pasalnya, material tanah longsor menimbun bagian depan rumahnya di Buntu Sarek.
"Di depan rumah sudah ada longsor. Lari subuh-subuh ke dekat sekolah. Setelahnya pergi mengungsi," tandasnya.
Dirinya menambahkan, semua peralatan sekolahnya tidak sempat dibawa saat evakuasi.
"Kalau alat perlengkapan baju-baju ada di kampung," tutupnya.
Terpisah, Kepala Sekolah SD 42 Buntu Sarek, Nuraini mengaku, proses ujian penaikan terpaksa dilakukan di Korwil Dinas Pendidikan lantaran akses jalan masih belum bisa dilalui.
Ditambah lagi, siswa dan guru masih merasakan trauma pasca bencana hidrometereologi yang merunggut 8 nyawa di Buntu Sarek.
Pemuda Luwu Timur Syauqi Madani Juara I Duta Wisata Sulawesi Selatan 2025 |
![]() |
---|
Diduga Aniaya Warga, Oknum Polisi Picu Bentrokan Antardesa di Luwu |
![]() |
---|
130 Pelajar Luwu Raya Ikuti Turnamen Panahan PMDS Fest 2025 |
![]() |
---|
Anak Dianiaya Orang Tak Dikenal, Oknum Polisi Luwu Pukul Warga, Pemuda Dua Desa Perang Batu |
![]() |
---|
TKD Luwu 2026 Anjlok Rp228,57 Miliar, Dana Desa Turun Drastis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.