Turis Ogah Masuk Bantimurung Gegara Tiket Mahal, Kadisbudpar Sulsel: Harganya Sudah Tepat
Tarif pariwisata memang sudah diatur dalam pengelola yang menaunginya, termasuk Wisata Alam Bantimurung Kabupaten Maros.
Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Hasriyani Latif
Untuk tiket khusus masuk di kawasan Taman Nasional bagi wisatawan mengacu pada PP 12 Tahun 2014.
Sebelumnya, Tour guide atau Pramuwisata di Kawasan Wisata Alam Bantimurung, Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan mengeluhkan minimnya kunjungan wisman.
Hal ini tengarai tingginya harga tiket masuk khusus turis di Bantimurung.
Ketua Himpunan Pramuwisata Risman mengatakan harga tiket untuk wisman di Bantimurung dipatok Rp255 ribu.
Harga tersebut jauh lebih mahal dibandingkan tiket wisatawan lokal yakni Rp30 ribu.
"Ketika harga tiket naik, disitulah kunjungan turis mancanegara semakin berkurang," katanya, Minggu (26/5/2024).
Padahal sebelum tiket melonjak tajam, kata dia, Bantimurung kerap kali dikunjungi oleh tamu kapal pesiar.
"Teman-teman travel, terus terang sudah tidak lagi menjual Bantimurung ini, karena tiketnya terlalu tinggi," ujarnya.
Ia juga beberapa kali mendapati wisatawan asing yang tak jadi masuk lantaran harga tiket yang mahal.
Bahkan ada beberapa kasus di mana wisatawan mancanegara yang terpaksa memutar balik lantaran keberatan dengan tingginya harga tiket.(*)
7 Ribu KK di 9 Desa di Maros Terdampak Krisis Air Bersih |
![]() |
---|
Alwyldan Mustahir Soroti Gondola di Tompobulu, Minta Pemkab Maros Bangun Jembatan |
![]() |
---|
Dapur MBG Dorong Ekonomi Lokal, 50 UMKM Maros Sudah Terlibat |
![]() |
---|
Politeknik Pengawasan Obat dan Makanan Pertama di Indonesia Bakal Dibangun di Pucak Maros |
![]() |
---|
2 Penyebab Bupati Maros Raih Baznas Award 2025, Baznas Berhasil Himpun Zakat Rp 6 Miliar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.