Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Putusan Sengketa Pilpres

PKB Luwu Minta 8 Hakim MK Jujur, Ancang-ancang Jika Pilpres Diulang

Delapan Hakim Konstitusi akan membacakan putusan hasil sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) atau sengketa Pilpres 2024.

Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Hasriyani Latif
Tribunnews.com
Suasana sidang putusan sengketa perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) Pilpres 2024 atas pemohon I Anies-Muhaimin di Mahkamah Konstitusi RI (MK), Senin (22/4/2024). PKB Luwu harap hakim MK jujur putuskan sengketa pilpres. 

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) dijadwalkan akan memutuskan perkara sengketa Pilpres, Senin (22/4/2024).

Delapan Hakim Konstitusi akan membacakan putusan hasil sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) atau sengketa Pilpres 2024.

Semua mata tertuju pada putusan sang pengadil ini.

Sekretaris DPC PKB Luwu Sumarling tak mau ketinggalan dengan hasil putusan sengketa Pilpres di MK.

Ia berharap, Hakim MK bisa mengambil keputusan dengan bijaksana dan arif tanpa intervensi apapun.

"Harapan kami MK memutuskan secara arif dan bijaksana. Kalau memang Pilpres kemarin terbukti terjadi kecurangan selama ini, ya katakan saja bahwa hasilnya tidak sesuai," akunya, Senin (22/4/2024).

Kata Sumarling, untuk menciptakan pemimpin negara hasil pilihan rakyat, ia siap bila MK memutuskan Pilpres diulang.

"Dan kalau perlu Pilpres diulang supaya betul-betul kita memiliki pemimpin negara hasil pilihan rakyat," bebernya.

Menurutnya, DPC PKB Luwu siap memenangkan kembali jagoannya Anies-Muhaimin.

"Pilpres diulang kami siap tentunya. Itu pasti, wajib hukumnya kader partai berjuang untuk ketumnya," ujarnya.

AMIN dan Ganjar-Mahfud Kompak

Pasangan calon Presiden RI, Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar (AMIN) dan Ganjar Pranowo - Mahfud MD kompak hadiri sidang putusan asil Pilpres 2024, hari ini.

Informasi yang dihimpun memang menyebutkan, Prabowo - Gibran tidak menghadiri sidang putusan sengketa hasil Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 di MK.

Anggota Tim Pembela Prabowo-Gibran, Otto Hasibuan, mengungkapkan bahwa meski pasangan tersebut tidak hadir, akan ada sejumlah petinggi partai politik pengusung yang datang ke MK.

"Informasinya kalau Pak Prabowo dan Gibran enggak datang, tapi mungkin yang lain-lain petinggi-petinggi partai mungkin ada yang datang," kata Otto dikutip dari Tribunnews.com.

Halaman
123
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved