Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

RTD S3 Sosiologi Unhas

Iqbal Latief: Peran Civil Society di Indonesia Semakin Memudar

Muh Iqbal Latief prihatin terhadap penurunan yang signifikan dalam peran masyarakat sipil atau civil society.

|
Penulis: Erlan Saputra | Editor: Sukmawati Ibrahim
Tribun Timur/as kambie
Ketua Prodi S3 Unhas Dr Rahmat Muhammad dan Vice Editor in Chief I Tribun Timur Ronald Ngantung menandatangani naskah MoU usai Round Table Discussion atau RTD S3 Sosiologi Unhas bertema Peran Kampus dalam Membangun Gerakan Civil Society di Redaksi Tribun Timur, Makassar, Senin (1/4/2024) petang. Tribun Timur dan Prodi S3 Sosiologi Unhas sepakat kerja sama dalam pengembangan sumber daya manusia. 

Dimana, muncul perdebatan tentang cacat etika dan moralitas dalam beberapa prosedur demokrasi terkait helatan Pilpres 2024.

Hal ini menunjukkan bahwa masih ada tantangan yang harus dihadapi dalam membangun demokrasi yang lebih substansial.

Olehnya, Iqbal menegaskan pentingnya peran negara dalam membangun civil society yang kuat. 

"Negara harus aktif dalam mendukung pertumbuhan civil society yang kuat, karena ini akan menjadi pondasi yang penting bagi kesinambungan penyelenggaraan negara yang sesuai dengan prinsip-prinsip demokrasi," jelasnya.

Baca juga: Akademisi Unhas Iqbal Latief Terpilih Jadi Sekjen ISI Pusat

Terakhir, Iqbal menyoroti bahwa masalah yang dihadapi saat ini tidak hanya bersifat struktural, tetapi juga berkaitan dengan budaya politik bangsa. 

"Kita ingin membangun budaya demokrasi dan politik yang kuat, namun masih terdapat anomali yang perlu diatasi," tandasnya.

Pernyataan Iqbal Latief ini menjadi panggilan untuk lebih mendalami peran civil society dalam proses demokratisasi di Indonesia.

Serta menanggapi tantangan-tantangan yang dihadapi dalam memperkuat demokrasi substansial.

Diskusi ini menampilkan narasumber terkemuka di bidangnya.

Sebagai narasumber, hadir Ketua Program Studi S2 Sosiologi Universitas Hasanuddin (Unhas) Dr Rahmat Muhammad.

Lalu Ketua ISI Pusat sekaligus Dosen Sosiologi S3 Unhas, Dr Muh Iqbal Latief, dan Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Dr Umar Sholahuddin.

Diskusi dimoderatori oleh Mahasiswa Program Doktor Sosiologi Unhas, Hidayah Muhallim.

Baca juga: Seruan Moral Forum Dosen Sulsel, Desak Presiden Jokowi Tetap Netral dalam Pemilu 2024

Dalam kesempatan itu, Dr Umar Sholahuddin blak-blakan sampaikan kondisi terkini politik Indonesia pasca Pemilu 2024.

Dia mengungkapkan pandangannya tentang kondisi politik Indonesia pasca Pemilu 2024. 

Dr Umar Sholahuddin secara blak-blakan menyoroti peran Presiden Joko Widodo dalam helatan pemilu yang baru saja berlangsung. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved