Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ini Penyebab Pemohon KTP Membludak Jelang Pemilu di Jeneponto

Membludaknya permohonan warga dikarenakan pelaksanaan pemilu yang akan digelar pada 14 Februari 2024.

DOK PRIBADI
Kepala Disdukcapil Jeneponto, Mustaufiq 

TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Pemohon pembuatan data penduduk di Kantor Disdukcapil, Jl Ishak Iskandar, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan (Sulsel), membludak sejak dua bulan terakhir.

Membludaknya permohonan warga dikarenakan pelaksanaan pemilu yang akan digelar pada 14 Februari 2024.

"Kita dalam dua bulan terakhir ini melakukan percetakan lebih padat, lebih meningkat dan itu disambut antusias oleh warga," kata Kepala Disdukcapil Jeneponto, Mustaufiq saat ditemui di Kantornya, Kamis (8/2/2024).

Pembuatan KTP Elektrik maupun Kartu Keluarga (KK) bukan tanpa alasan.

Pasalnya, dua administrasi itu menjadi syarat utama untuk menyumbang hak suara di hari pemilu.

"Kita tetap melakukan pelayanan dan perekaman baik percetakan KTP khususnya untuk bio data bagi wajib pilih," ucapnya. 

Demi membantu meningkatkan partisipasi pemilu lanjut Mustaufiq, pihaknya tetap membuka pelayanan meskipun dihari libur.

Layanan itu dibuka berdasarkan inisiataif Disdukcapil Jeneponto.

"Secara nasional ini merupakan petunjuk dari Kemendagri Dirjen Dukcapil bahwa di hari libur khususnya di akhir pekan tanggal 8 Februari sampai tanggal 11 bagi staf capil itu tidak ada libur," terangnya.

"Tapi untuk perekaman Sabtu-Minggu selama kurang lebih satu bulan ini itu adalah inisiatif Disdukcapil Kabupaten Jeneponto untuk membuka ruang kepada seluruh warga agar dapat memperoleh pelayanan diakhir pekan," ungkapnya. 

Disebutkan, jumlah warga pemohon KTP meningkat drastis hingga mencapai sepuluh kali lipat.

Dimana pada sebelumnya, Disdukcapil Jeneponto hanya melayani 30 orang maksimal setiap hari.

"Sebelumnya normal-normal saja sehari kadang 20 sampai 30 warga yang datang maksimum. Sekarang ini saya kasih contoh pada akhir pekan lalu itu mencapai 235, berarti peningkatannya sangat signifikan sekali lebih dari 100 persen peningkatannya," sambungnya. 

"Dalam satu bulan terakhir ini alhamdulillah jumlah Print Ready Record (PRR) kita itu kurang levih 4.788 hasil perekaman dari satu bulan terakhir," tuturnya.

Kendati demikian, Mustaufiq tetap meminta agar seluruh masyarakat yang belum mengantongi kartu penduduk untuk datang ke Kantor Disdukcapil membuat biodata atau pengganti KTP sementara.

"Seluruh warga Kabupaten Jeneponto kami himbau ayo datang ke Disdukcapil agar dapat mengurus administrasi kependudukan sebagai sebuah syarat untuk di paemilu 2024 nanti," pungkasnya. 

 

Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama  

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved