Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Harga Cabai Jelang Nataru di Luwu Naik Tiga Kali Lipat, Dulu Rp35 Per Kilogram

Dari pantauan Tribunluwu.com, di Pasar Kecamatan Larompong, Kabupaten Luwu, harga itu hampir sama di semua pedagang.

Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Ansar
Tribun-Timur.com
Pedagang di Pasar Larompong, Kabupaten Luwu. Jelang Nataru, harga cabai rawit tembus Rp90 kilogram. 

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU - Harga cabai rawit jelang natal dan tahun baru (Nataru) tembus di angka Rp90 ribu per kilogram.

Dari pantauan Tribunluwu.com, di Pasar Kecamatan Larompong, Kabupaten Luwu, harga itu hampir sama di semua pedagang.

"Naik ki sekarang dek. Saya tidak berani lepas kalau bukan Rp90 per kilogram. Karena memang susah sekarang, barangkali faktor musim hujan," jelas salah satu pedagang, Salma, Senin (11/12/2023).

Menurut Salma, semulanya, harga cabai rawit di pasaran berkisar Rp35 ribu per kilogram.

"Naiknya barangkali sudah hampir 3 bulan. Bahkan ada itu yang jual sampai Rp100 ribu per kilogram," ujarnya.

Dirinya menambahkan, para pelanggannya mengeluhkan harga cabai rawit yang terlampau tinggi.

"Pelangganku banyak mengeluh. Karena naik hampir 3 kali lipat. Mau tidak mau, kondisinya memang seperti ini," tuturnya.

Salma berharap, kondisi ini tak terjadi berkepanjangan.

"Semoga ada solusi. Kasian juga kita pedagang dan pembeli. Perputarannya itu lambat sekali," akunya.

Kondisi serupa juga terjadi di Pasar Andi Tadda, Kecamatan Wara, Kota Palopo, harga cabai tembus Rp 90 ribu perkilogram.

Pedagang cabai di Pasar Andi Tadda Palopo, Hasna mengatakan, kenaikan harga ini sudah berlangsung sejak tiga pekan terakhir.

"Harga cabai, bawang merah dan tomat naik semua," kata Hasna saat ditemui (30/11/2023).

Harga cabai rawit semula hanya Rp 35 ribu, kini menjadi Rp 90 ribu perkilogram.

Sementara, harga cabai besar dari Rp 35 ribu, naik menjadi Rp 70 ribu perkilogram.

Tak hanya cabai, bawang merah juga mengalami kenaikan harga.

Bawang merah kini dijual dengan harga Rp 25 ribu perkilogram.

Laporan Jurnalis Tribun Timur Muh Sauki Maulana

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved