Kaderisasi Moncer, PKB Luwu Dorong Azhar Arsyad Lanjutkan Kepemimpinan

Ringkasan Berita:

• DPC PKB Luwu resmi menyatakan dukungan kepada Azhar Arsyad untuk kembali memimpin DPW PKB Sulsel pada Muswil 8 Desember 2025. 
• Dukungan diberikan karena dinilai mampu menjaga stabilitas partai, memperkuat konsolidasi, dan kaderisasi di seluruh kabupaten/kota. 
• Azhar juga dianggap belum tergantikan setelah berhasil meloloskan 8 kader PKB ke DPRD Sulsel pada Pemilu 2024.

TRIBUN-TIMUR.COM, LUWU – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Kabupaten Luwu, Sulawesi Selatan (Sulsel) menyatakan dukungan kepada Azhar Arsyad kembali memimpin Dewan Pengurus Wilayah (DPW) PKB Sulsel.

Pernyataan sikap ini disampaikan menjelang pelaksanaan Musyawarah Wilayah (Muswil) DPW PKB Sulsel dijadwalkan 8 Desember 2025.

Ketua DPC PKB Luwu, Anton, menegaskan dukungan tersebut diberikan melalui pertimbangan matang.

“Kami memandang kepemimpinan Azhar Arsyad masih dibutuhkan untuk menjaga stabilitas organisasi dan melanjutkan program strategis yang telah berjalan,” jelasnya kepada Tribun-Timur.com, Jumat (21/11/2025).

Anton menyebut salah satu alasan utama dukungan adalah kemampuan Azhar dalam melakukan konsolidasi organisasi.

Selain itu, Azhar dinilai memiliki komitmen tinggi memperkuat kaderisasi di tingkat kabupaten/kota se-Sulsel.

“Karena itu, kami menyatakan dukungan agar beliau kembali memimpin DPW PKB Sulsel,” tambahnya.

Ia berharap Muswil mendatang dapat berjalan demokratis dan tertib.

DPC PKB Luwu juga memastikan siap berpartisipasi aktif dalam forum tersebut.

Wakil Ketua DPC PKB Luwu, Sunaryo Mande, menilai Azhar masih belum tergantikan.

Kiprah Azhar dalam memimpin PKB tercermin dari prestasinya pada Pemilu 2024.

Ia kembali meloloskan 8 kader PKB ke DPRD Sulsel.

“Masih sangat layak, apalagi melihat capaian dalam Pemilu 2024 lalu,” ujarnya.

Sunaryo menambahkan, keputusan mendukung Azhar diambil melalui musyawarah pengurus DPC PKB Luwu.

“Muswil DPW PKB Sulsel diharapkan menjadi momentum konsolidasi kader sekaligus menentukan arah strategis partai menghadapi agenda politik ke depan,” tandasnya. (*)

Laporan Tribun-Timur.com, Muh Sauki Maulana