Imam Besar Istiqlal Jakarta Ajak Warga Bulukumba Bantu Donasi Warga Palestina: Minimal Bantu Doa

TRIBUNBULUKUMBA.COM, GANTARANG-Imam Besar Masjid Istiqlal Prof Dr Nasaruddin Umar ikut prihatin terhadap keselamatan umat muslim di  Palestina.

Ia mengatakan, umat Islam di seluruh dunia ibaratnya satu tubuh manusia.

"Satu anggota tubuh kita sakit. Maka sakit semua seluruh anggota badan kita," kata Nasaruddin Umar usai membawakan acara Maulid Nabi di Pondok Pesantren As'adiyah
Mabbarakka Bulukumba, Sabtu (4/11/2023).

Ia menyerukan ummat muslim di seluruh Indonesia untuk membantu para korban ummat muslim di Gaza, Palestina.

"Minimal kita bisa bantu dengan doa, materi uang, darah dan obat-obatan saudara-saudara kita di sana," katanya.

Saat ini korban tewas capai 9.000 orang akibat perang antara Hamas Palestina dengan Israel.

Jumlah korban tewas di kalangan warga Palestina akibat serangan Israel di Gaza kini telah melampaui 9.000 sejak awal konflik Israel-Hamas.

Data ini disampaikan Kementerian Kesehatan yang berbasis di Gaza per Kamis malam.

Juru bicara kementerian Ashraf al-Qedra mengatakan pada konferensi pers bahwa jumlah korban tewas meningkat menjadi 9.061, termasuk 3.760 anak-anak dan 2.326 perempuan.

Sementara jumlah korban luka melampaui 32.000 orang.

Dia mengatakan pasukan Israel melakukan 15 serangan dalam 24 jam terakhir sementara menewaskan 256 orang dan melukai ratusan lainnya.

Di sisi lain, 135 warga Palestina kini telah terbunuh di Tepi Barat sejak 7 Oktober.

Sebanyak 37 orang jurnalis juga dilaporkan tewas selama meliput perang Israel.

Sebanyak 32 dari Palestina, empat jurnalis Israel dan satu jurnalis Lebanon.

Komisaris jenderal badan PBB untuk pengungsi di Palestina, UNRWA, Philippe Lazzarini mengatakan serangan Israel merusak empat penampungan pengungsi di Gaza.

Mulai dari sebuah sekolah di kamp pengungsi Jabalia- yang menewaskan sedikitnya 20 orang dan melukai lima orang- hingga sekolah lain di kamp pengungsi Beach di utara Gaza, dengan satu anak dilaporkan tewas.

Serangan juga membuat dua sekolah di kamp pengungsi Al Bureij rusak parah. Di mana dua orang dilaporkan tewas dan 31 luka-luka. (*)