Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Alasan Amsal Sampetondok Pecat Irma Mahmud Jabat Ketua DPC Hanura Enrekang, Fatmawati Kini Jabat Plt

Ketua Hanura Sulsel Amsal Sampetondok memecat Irma Mahmud sebagai Ketua DPC Hanura Enrekang.

Penulis: Erlan Saputra | Editor: Sudirman
Tribun Timur
Ketua DPD Hanura Sulsel, Amsal Sampetondok. Amsal Sampetondok memecat Irma Mahmud sebagai Ketua DPC Hanura Enrekang. 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Ketua Hanura Sulsel Amsal Sampetondok memecat Irma Mahmud sebagai Ketua DPC Hanura Enrekang.

Irma Mahmud diberhentikan dari jabatannya terhitung sejak Minggu (10/9/2023).

Sebagai penggantinya, DPD Hanura Sulsel kemudian menunjuk Fatmawati sebagai Plt Ketua DPC Enrekang.

Pengangkatan itu tertuang dalam surat dengan nomor surat 026/SKEP/DPDHANURASULSEL/IX/2023.

Ketua DPD Hanura Sulsel Amsal Sampetondok menyampaikan, pemecatan itu menggunakan hak diskresi yang diatur dalam AD/ART dan menunjuk plt ketua.

Fatmawati sebelumnya menjabat sebagai Wakil Bendahara DPD Hanura Sulsel.

"Iya saya sudah pecat dia (Irma Mahmud) sebagai ketua dan digantikan oleh Fatmawati," kata Amsal Sampetondok kepada Tribun-Timur.

Purnawirawan TNI berpangkat kolonel itu beralasan, terpaksa memberhentikan Irma Mahmud dari jabatannya.

Sebab, dua petahana tidak didaftarkan sebagai bacaleg DPRD Enrekang.

Keduanya, yakni Ali Suryaji Kartono dan Sudarmin Tahir.

Pemilu 2019 lalu, Ali Suryadi Kartono satunya caleg peraih suara terbanyak di Dapil Enrekang I.

Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, Ali Suryadi Kartono merai sebanyak 3.216 suara.

Sementara, Sudarmin Tahir memperoleh 966 suara di Dapil Enrekang III.

"Dia tidak memasukkan dua petahana ini. (Apalagi) Ali Suryadi ini salah satu peraih suara terbanyak (Pemilu 2019)," ungkapnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved