Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Kereta Api Sulsel

Deretan Tokoh Penggagas dan Pelanjut Pembangunan Kereta Api Sulsel 

Kereta api Sulawesi Selatan menjadi ikon baru pembangunan di tanah Celebes. 

Editor: Muh Hasim Arfah
dok pribadi dan Tribun Timur
Syahrul Yasin Limpo, Jumardi, Irman Yasin Limpo, Andi Iwan Darmawan Aras, Muhammad Aras, dan Muhammad Fauzi. 

Sebelum memilih pembangunan kereta api Makassar-Parepare, Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan diperhadapkan dengan dua pilihan yakni kereta api Mamminasata atau Kereta Api Makassar-Parepare.

Akhirnya, Dirjen Perkeretaapian mengambil Kereta Api Makassar-Parepare dengan alasan mengentaskan kemiskinan di desa.

"Dengan alasan itu kita finalkan dan akhirnya kereta api ini bisa dijalankan," katanya.

Ketika, mantan Gubernur Sulawesi Utara, EE Mangindaan menjadi Menteri Perhubungan, kereta api di Sulsel kembali hangat.

Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo pun bertemu dengan dirjen Perkeretaapian untuk menyampaikan komitmen Provinsi Sulawesi Selatan..

Dalam pertemuan itu, Syahrul Yasin Limpo siap membebaskan lahan tapi pembebasan lahan diambil alih kementerian dengan alasan kemampuan anggaran.

Sehingga, Syahrul Yasin Limpo hanya menggelontorkan untuk pembebasan lahan sebesar Rp 30 miliar di Barru waktu itu.

"Setiap saya kemana-mana, saya pernah bilang di Kalimantan Timur, tiru pak Syahrul Yasin Limpo kalau mau membebaskan lahan kereta api karena yang susah itu memulainya," katanya.

Kenapa proyek kereta api pertama kali dibangun di Barru?

"Saya jawab kalau ini ujian, kita mulai dari soal yang paling mudah, dan yang lebih mudah pembebasan lahan setelah kita belajar pembebasan lahan perluasan jalan Makassar Parepare adalah di Barru," katanya.

Anggota DPR RI dari Sulsel 
Anggota DPR RI dari Komisi V DPR RI menjadi salah satu pelanjut pembangunan kereta api di Sulawesi Selatan. 

Mereka adalah Andi Iwan Darmawan Aras, Muhammad Aras, Muhammad Fauzi, dan lain-lain. 

Mereka ini adalah wakil rakyat yang tetap memperjuangkan pos anggaran pembangunan kereta api tetap ada. 

Sebab, pembangunan kereta api di Sulawesi Selatan adalah mengambil skema penganggaran multi years. 

“Saya adalah salah satu anggota DPR RI yang memperjuangkan supaya ada anggaran,” katanya. 

Ia melanjutkan, supaya anggaran terpakai, maka lahan yang sudah dibebaskan langsung dibangunkan rel kereta api. 

“Sehingga, pembangunan kereta api ini cepat tuntas,” kata anggota Fraksi Partai Persatuan Pembangunan ini.(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved