Kasus Rudapaksa
Terungkap Modus Bos Warung Coto Makassar Rudapaksa Karyawati, Awalnya Diajak Nonton Video Syur
SN telah melakukan tindakan yang tidak pantas ini sebanyak tujuh kali, dari Januari hingga Februari 2023.
Penulis: Muslimin Emba | Editor: Hasriyani Latif
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Modus kejahatan yang dilakukan oleh bos warung coto berinisial SN (43) di Makassar, Sulawesi Selatan terungkap.
SN merudapaksa karyawannya yang merupakan penyandang disabilitas hingga hamil.
Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Ridwan JM Hutagaol, mengungkapkan modus bejat yang dilakukan oleh sang bos.
"Hasil pemeriksaan kami menunjukkan bahwa modus pelaku awalnya menawarkan korban untuk menonton film porno," kata Ridwan JM Hutagaol di Mapolrestabes Makassar, Jumat (2/6/2023).
"Kemudian, pelaku berkata, 'Daripada kamu hanya menonton, lebih baik langsung mempraktekkannya'," ungkapnya.
Lebih lanjut, Ridwan menjelaskan bahwa SN telah melakukan tindakan yang tidak pantas ini sebanyak tujuh kali, dari Januari hingga Februari 2023.
"Perbuatan ini telah terjadi sebanyak tujuh kali, mulai dari Januari hingga Februari 2023. Oleh karena itu, korban saat ini mengandung anak selama lima bulan," ujarnya.
Pelaku akan dijerat sesuai dengan Pasal 1 ayat 2 UU Perlindungan Anak, dengan ancaman hukuman penjara selama 15 tahun.
Sebelumnya dilaporkan bahwa polisi berhasil menangkap seorang bos warung coto di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, dengan inisial SN (43).
SN ditangkap oleh Unit Anti Kejahatan dan Kekerasan (Jarantas) Satreskrim Polrestabes Makassar.
Penangkapan terhadap SN dilakukan di rumahnya di Antang, Kecamatan Manggala, Kota Makassar pada Rabu (30/5/2023) malam.
Baca juga: Mulut Dibekap Bos Warung Coto di Makassar Rudapaksa Karyawan Disabilitas, Korban Hamil 4 Bulan
Baca juga: AL Pelaku Rudapaksa Ibu Rumah Tangga di Salusana Luwu Terancam 12 Tahun Penjara
"Kami telah berhasil menangkap satu pelaku tindak pencabulan atau pemerkosaan, dengan korban berstatus sebagai penyandang disabilitas," kata Kasubnit II Jatanras Satreskrim Polrestabes Makassar, Ipda Nasrullah, kepada wartawan, Kamis (1/6/2023) siang.
Informasi yang diperoleh menyebutkan bahwa aksi rudapaksa yang dilakukan oleh SN terhadap karyawannya terjadi di warung coto miliknya saat warung dalam keadaan sepi.
"Pelaku melakukan tindakannya ketika situasi warung sepi. Korban bekerja di warung makan milik pelaku," ujarnya.
SN terlebih dahulu mengikat kedua tangan korban dan membekap mulutnya dengan tangan sebelum melakukan tindakan bejat tersebut.
Baca juga: Gaji ASN Bakal Naik, Sekprov Sulsel: Banyak Faktor Mempengaruhi Termasuk Inflasi
Baca juga: 12 Murid Korban Tindak Asusila Oknum Guru di Pinrang Alami Trauma, Polisi Beri Pendampingan Psikolog
2 Kali Ayah Tiri di Jeneponto Sulsel Rudapaksa Anak Sambung, Kejadian Sama Pernah Terjadi di Luwu |
![]() |
---|
Pelaku Rudapaksa Anak di Bawah Umur di Gowa Sulsel Ditangkap, Terancam 15 Tahun Penjara |
![]() |
---|
5 Remaja di Luwu Sulsel Ditangkap, Rudapaksa Siswi di Sekretariat Paskibra Sekolah |
![]() |
---|
Kakek 54 Tahun di Luwu Sulsel Nekat Aniaya dan Rudapaksa Lansia, Terancam 12 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Pelajar di Maros Sulsel Ditangkap, Akui Rudapaksa Teman Wanita 3 Kali |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.