Yuk ke PTB Maros, Tempat Nongkrong dengan Jajanan Kuliner dengan Harga Terjangkau

TRIBUNMAROS.COM, MAROS - Jika berkunjung di Kabupaten Maros, jangan lupa untuk menyempatkan diri singgah di Kawasan Kuliner Pantai Tak Berombak atau lebih dikenal dengan sebutan PTB.

PTB merupakan lokasi nongkrong yang dibangun pada periode pemerintahan Hatta Rahman yang pertama, tahun 2011.

Lokasinya sangat strategis di Jalan Topas yang berdampingan langsung dengan kompleks pemerintahan Kabupaten Maros.

Selain itu, juga berhadapan langsung dengan Masjid Al-Markaz al Islami Maros.

PTB biasanya akan mulai ramai pada sore hari sekitar pukul 17.00 hingga tengah malam.

Keunikan dari PTB adalah adanya kolam air yang berada di tengah tengah jejeran kursi para pedagang.

Banyak masyarakat yang datang untung memancing di tepi kolam pada siang hari sebelum pedagang mulai berjualan.

Di bagian depan kolam, ada taman kota yang dilengkapi dengan fasilitas panggung dan gazebo-gazebo kecil untuk bersantai.

Pada akhir pekan, taman kota itu acap kali digunakan sebagai lokasi senam ibu-ibu.

Pada bagian kiri dan kanan kolam, adalah wilayah kekuasaan para pedagang.

Ada sekitar 50 pedagang yang berjualan di area PTB Maros ini.

Mereka menjajakan minuman, camilan, hingga makanan berat seperti ayam geprek dan juga sate madura.

Harganya sangat terjangkau, untuk minuman dan minuman bisa dibanderol mulai dari Rp 10.000.

Tak perlu khawatir, sebagai servis kepada pembeli, pedagang menyediakan kursi di tepi kolam dan dengan payung yang siap melindungi saat hujan turun.

Lalu pada malam hari, akan ada lampu-lampu kecil yang akan menyinari pengunjung saat nongkrong di sini.

Salah satu pengunjung Asty Utami, mengatakan PTB menjadi tempat nongkrong andalannya.

"Apalagi, disini makannya murah. Tempatnya instagramable," ucapnya.(*)1