Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Mahasiswa Meninggal saat Diksar

Kisah Pendirian Mapala 09 FT Unhas, Kini Dibekukan Usai Virendy Marjefy Meninggal saat Diksar

Virendy Marjefy meninggal dunia saat mengikuti diksar Mapala o9 di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Sabtu (14/1/2023).

Editor: Hasriyani Latif
dok pribadi
Korban Diksar Mapala 09 FT Unhas Virendy. Virendy Marjefy meninggal dunia saat mengikuti diksar Mapala o9 di Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan, Sabtu (14/1/2023). 

Di Raker sendiri saya dan kak Umar mendapatkan masukan dari semua rekan jurusan di teknik saat itu (Mesin, Sipil, Perkapalan, Arsitektur, Elektro dan Geologi).

Singkat cerita, saya sangat intens melakukan brainstorming dengan kak Zulfan Rahimy G91 untuk teknis pelaksanaan dan kurikulum pendidikan dasar (dikdas) dan orientasi (ormed) yang pertama.

Agar lebih dikenal, UKM Mapala 09 ini perlu logo. Saya ingat waktu itu di rumah Kak Udi P93 saat logo Mapala 09 kami rancang bersama.

Komentar senior teknik waktu itu, wah barusan ada warna hijau masuk di teknik yang selama ini dominan warna hitam dan merah.

Pilihan warna hijau, tidak ada kesepakatan waktu itu, karena sudah ditugaskan dari senat dan bersedia dengan ka Umar M93 mendirikan Mapala 09.

Soal logo, latar belakang bumi, dan tulisan gradasi hijau ke warna orange dengan font paling keren bermakna kita bagian dari bumi ini.

Desain Baju pertama sama kak umar kita ikut desain baju softball lengan 3/4 warna hitam dan badan dominan abu-abu.

Baca juga: Anaknya Tewas saat Ikut Diksar Mapala Teknik Unhas 09, Ayah Virendy Marjefy Temukan Luka Lebam

Baca juga: Gubernur Sulsel dan Pejabat Unhas Berduka Atas Meninggalnya Virendy Marjefy saat Diksar Mapala

Sablon baju saat itu, dikerjakan kak Anwar, Ade, Pai, Aga (alm), Ayyum, Bambang, semua teknik 95.

Waktu itu perekrutan anggota baru kita minta dari semua perwakilan jurusan di teknik.

Lalu Brainstorming kurikulum Mapala09 dengan Kak Zulfan dengan isi materi; mounteneering, spleology, kompas, peta kontur, orientering, panjat tebing, tali temali, diving dari WWF, medical dari TBM FK-UH.

Saya menulis pendirian Mapala 09 di atas, mendahului tim investigasi dari unhas, dan berkeyakinan bahwa kami semua senior teknik pada saat mendirikan UKM Mapala 09 sudah mempertimbangkan semua aspek dan tidak asal mendirikan UKM Mapala 09.

Sedih rasanya kehilangan almarhum Adik Viren, yang tidak bisa tergantikan dengan apapun. Semoga Almarhum diterima di SisiNya, Aamiiiin.

Duka cita yang mendalam kami ucapkan untuk kedua orang tua Adik Viren, kakak-adik, dan seluruh keluarga almarhum. Adik Viren adalah bagian tak terpisahkan dari keluarga Mapala 09 SMFT UH.(*)

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved