Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Ternyata Ini Alasan Bupati Wajo Kunjungan ke Dubai, Warga: Kami Masih Butuh Bantuan

Para delegasi malakukan diskusi dan tanya jawab terkait persoalan sosial kemasyarakatan serta kebutuhan pemerintah daerah di Indonesia.

Penulis: M. Jabal Qubais | Editor: Saldy Irawan
DOK PRIBADI
Bupati Wajo berfoto bersama Asia Muslim Charity Fondation (AMCF) atau Yayasan Muslim Asia dan Al-Khoory Group, Uni Emirat Arab, Dubai, Kamis (12/1/23).   

TRIBUNWAJO.COM, SENGKANG - Dalam memenuhi undangan Asia Muslim Charity Fondation (AMCF) atau Yayasan Muslim Asia dan Al-Khoory Group, Bupati Wajo, Amran Mahmud berkunjung ke Uni Emirat Arab (UEA), Rabu (11/1/23) Lalu.

Kunjungan ini dipimpin Rektor Universitas Muhammadiyah (Unismuh) Makassar, Ambo Asse, serta beberapa pejabat Unismuh Makassar dan Bupati Enrekang, Muslimin Bando.

Para delegasi malakukan diskusi dan tanya jawab terkait persoalan sosial kemasyarakatan serta kebutuhan pemerintah daerah di Indonesia.

Pada kesempatan ini, Amran menyampaikan apresiasi dan penghargaan kepada Syeikh Khoory yang telah membantu Kabupaten Wajo melalui program kemanusiaan AMCF.

"Kami atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Wajo menyampaikan terima kasih kepada Bapak Syekh Khoory di mana pada tahun 2020 lalu, AMCF telah memberikan bantuan kemanusiaan untuk Wajo dalam bentuk sunatan massal 100 anak, 300 paket sembako, 100 paket toiletries, 4 unit rumah untuk duafa, 6 unit kursi roda, dan 2 unit solar panel," kata Amran.

Ia berharap program kemanusiaan AMCF dengan Pemerintah Kabupaten Wajo bisa terus berjalan dan tentunya bagaimana pemerintah bisa menanggulangi banjir secara intensif.

"Kita juga berharap dukungan AMCF untuk pembangunan sarana ibadah, sarana sosial serta penanggulangan banjir pada khususnya," tambahnya.

Namun hal tersebut mendapat respon dari masyarakat, Sudirman menganggap penanganan warga terdampak banjir masih belum maksimal 

"Sangat diharapkan bupati tetap ditempat dalam situasi seperti ini, kinerja OPD terkait harus dimonitoring setiap saat sebab warga masih mengeluhkan kondisi yang dialaminya," ujarnya.

Ia menambahkan kalau ada kegiatan seperti itu mungkin bisa diwakili dan semoga setelah pulang bisa langsung direalisasikan kepada masyrakat.

"Bisa di arahakan perwakilannya saja, karena ini masih menjadi hal paling urgent, semoga kembali langsung diaplikasikan kepada masyrakat," tegas Sudirman.(*)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved