Gegera Server Down, Tes Tertulis Calon Anggota PPS di Enrekang Molor Dua Jam

TRIBUN-TIMUR.COM, ENREKANG - Hari pertama pelaksanaan ujian Computer Assisted Test (CAT) untuk calon anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Pemilu 2024, molor dua jam, Senin (9/1/2023).

Tes CAT yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) Enrekang di SMK Latanro Enrekang dan diikuti 75 peserta pada sesi pertama molor lantaran server down.

Pantauan TribunEnrekang.com, para peserta yang menunggu jadwal ujian CAT terlihat duduk dihadapan komputer.

Sesuai jadwal yang ditentukan KPU, tes seharusnya dimulai pukul 08.00 Wita, namun karena kendala teknis sehingga baru dimulai pukul 10.00 Wita.

Para peserta itu sejatinya sudah datang sedari pagi di lokasi pelaksanaan ujian tes tertulis atau CAT.

Sementara itu, peserta yang bakal mengikuti ujian sesi kedua juga masih menunggu dihalaman sekolah.

Adapun peserta lain terlihat masih menunggu didepan parkiran sembari bercengkerama satu sama lain.

Salah seorang peserta dari Kecamatan Anggeraja, S, masuk dalam sesi pertama.

S sudah tiba dilokasi ujian sebelum jadwal dimulai pada pukul 08.00 Wita.

Akibatnya, S dan peserta lain terpaksa menunggu selama dua jam di ruangan tes CAT.

Hingga pukul 10.00 Wita, ujian baru dilangsungkan.

"Saya berangkat dari kampung pagi-pagi sekali dan tiba di sini jam tujuh lewat. Karena kan sesuai jadwal jam 8 pagi, tapi ternyata molor, jadi terpaksa kita menunggu," ujar S.

Hal serupa yang dialami, D, menunggu jadwal tes sesi kedua.

D datang sejam sebelum jadwal dimulai yakni pukul 09.00 Wita.

Sesi kedua seharusnya dimulai pukul 10.00 Wita.

Namun hingga pukul 12.46 Wita, D dan peserta lain masih menunggu di depan ruangan.

Adapula yang menunggu di halaman sekolah hingga parkiran.

"Iye saya masih menunggu giliran untuk tes di sesi kedua," kata D.

Walau begitu, D tetap sabar menunggu hingga berjam-jam lamanya.

"Sebenarnya cukup mengganggu, namun karena memang gangguan server. Ya apa boleh buat, kita tetap sabar menunggu giliran," tandasnya.

Sementara itu, Komisioner KPU Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, Muhammad Yunus mengakui molornya waktu.

"Memang tadi itu molor lantaran ada kendala teknis, servernya lagi bermasalah. Tetapi itu semua sudah teratasi, tadi pihak panitia turun bantu para peserta yang susah login," jelas Yunus.

Perlu diketahui, di hari pertama tes diikuti 300 peserta dari tiga kecamatan, yakni Alla, Anggeraja, dan Baraka.

Jumlah keseluruhan yang mengikuti tes selama lima hari itu, mulai berjalan selama Senin - Sabtu (9/1/2023) sebanyak 1282 peserta, mereka dibagi menjadi empat sesi tes di tiap harinya.(*)