Breaking News: Warga Jl Abdesir Makassar Geger dengar Suara Ledakan Dikira Bom, Faktanya!

TRIBUN-TIMUR.COM - Ledakan dengan suara yang cukup keras gegerkan warga Jl Abdullah Dg Sirua atau Jl Abdesir Makassar, Sabtu (28/5/2022).

Ledakan tersebut bersumber dari salah satu tempat usaha Laundry di Jl Abdesir, Makassar.

Awalnya warga mengira ledakan yang terdengar berasal dari bom atau hal lainnya.

Namun usut punya usut ledakan ini berasal dari usaha Laundry yang diduga ada kebocoran tabung gas.

Berdasarkan video yang diterima Tribun Timur berdurasi 33 detik memperlihatkan kondisi usaha laundry usai ledakan terjadi.

Baca juga: Ledakan Terdengar Bertubi-tubi Saat UD Sumar Jaya Motor Terbakar

Baca juga: Fakta Terbaru Terungkap Usai Ledakan Hotel Mewah di Kuba yang Tewaskan 22 Orang, Pariwisata Runtuh!

Barang-barang yang ada di dalam ruangan berhamburan.

Seperti mesin cuci, pakaian bahkan beberapa diantaranya hangus terbakar.

Tak hanya itu pintu dan jendela bagian depan mengalami kerusakan yang cukup parah.

Beberapa warga tampak mencoba menyelamatkan sejumlah karyawan yang nampak syok setelah kejadian.

Hingga berita ini diturunkan belum diketahui penyebab pasti dari kejadian ledakan ini.

Belum juga diketahui jumlah kerugian yang diakibatkan ledakan tersebut.

Ledakan Kompor Gas Sebabkan Kebakaran

Puluhan rumah di Asrama Polisi Jl Veteran Selatan, Kecamatan Mamajang, Kota Makassar, terbakar, Rabu (20/4/2022) sore.

Polisi menyebut terdapat 32 rumah yang ludes terbakar akibat insiden jelang buka puasa itu.

"Total 32 rumah terbakar dan 258 jiwa kehilangan tempat tinggal," ujar Kapolsek Mamajang, Kompol Mariana saat ditemui di lokasi.

Penyebab kebakaran diduga dari ledakan kompor gas.

"Dugaan sementara dari ledakan kompor gas, ini baru dugaan sementara ya," ujarnya.

Untuk memastikan penyebab pasti kebakaran itu, pihaknya masih melakukan penyelidikan.

Pantauan di lokasi, penyelidikan dimulai dengan memasang garis polisi melingkari seluruh bangunan rumah yang terbakar.

Selain itu, juga dikerahkan tim Indonesia Automatic Fingerprint System (INAFIS) Polrestabes Makassar melakukan olah TKP.

Satu Jam Lebih Damkar Padamkan Api

Satu jam lebih petugas pemadam kebakaran berjibaku memadamkan api.

Sejumlah mobil pemadam telah meninggalkan lokasi kebakaran karena kehabisan air.

Karena waktu berbuka puasa telah tiba, petugas pemadam kebakaran dan ratusan warga berbuka puasa di lokasi kebakaran.

Mereka hanya minum air aqua gelas dan cemilan pedagang yang mengeluarkan dagangannya dari tokonya.

Setelah berbuka, mobil pemadam kebakaran kembali datang.

Pemadam pun kembali berjibaku memadamkan api yang masih berkobar.

Saat ini, api juga telah melahap sejumlah toko hingga atapnya rata berserakan di tanah.

Tersisa tembok bangunan yang berdiri.

Saat kebakaran, pedagang hanya menyimpan jualannya di tengah jalan.(*)

Baca berita terbaru dan menarik lainnya dari Tribun-Timur.com via Google News atau Google Berita