Tribun Politik
Beredar Surat Nurdin Abdullah Diberhentikan, Respon Kahfi, Amri Arsyid, ARW Soal Peluang Jadi Wagub
Surat yang diteken Deputi Bidang Administrasi Aparatur Kementerian Sekretariat Negara Nanik Purwanti diteken 12 Agustus 2021 lalu.
Penulis: Ari Maryadi | Editor: Hasriyani Latif
Amri mengatakan, jika proses pemilihan calon Wagub sudah berjalan, maka PKS akan berkontribusi.
"Kita siapkan dua nama yang direkomendasikan oleh DPP, Muhammad Amri Arsyid dan Ariady Arsal Kabid Polhukam DPW PKS Sulsel," katanya.
Dikatakan PKS segera membahas nama calon Wagub kepada partai pengusung jika kelak Nurdin Abdullah berhalangan tetap.
"InsyaAllah PKS akan mengusung calon Wagub jika Gubernur nonaktif NA berhalangan tetap, walaupun sekali lagi PKS tetap berharap yang terbaik buat Pak NA yaitu bisa kembali memimpin Sulsel," jelasnya.
Sementara itu, Ketua DPD PDIP Sulsel Andi Ridwan Wittiri mengaku tidak berminat menjadi wakil gubernur pendamping Andi Sudirman Sulaiman.
Anggota DPR RI itu mengaku ingin fokus menjadi wakil rakyat di parlemen Senayan.
Andi Wittiri juga berkelakar dirinya turun kelas jika menempati posisi 02 Pemerintah Sulawesi Selatan.
Hal itu disampaikan Andi Ridwan Wittiri dalam pertemuan dengan elite Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Sulawesi Selatan, Selasa (27/4/2021) lalu.
Pertemuan berlangsung di Kantor DPD PDIP Sulsel.
“Saya pribadi izin tidak ikut wacana wagub. Kan kita yang usung, masak kita jadi wakilnya,” katanya di depan elite PKS Sulsel.
Dibanding mengejar posisi Wakil Gubernur, Ridwan juga berkelakar lebih ingin naik kelas menjadi menteri kelak.
“Bukan sombong, masa kita turun. Minimal kalau seperti (kader) PKS pernah jadi menteri. Naik kelas lah,” katanya.
Mengenai peluang wakil gubernur, Andi Ridwan Wittiri mengajak PKS dan PAN sebagai sesama partai politik pengusung untuk sama-sama membahas hal itu.
Ridwan Andi Wittiri juga mengajak partai politik pengusung menantikan proses hukum Gubernur Sulsel nonaktif Nurdin Abdullah berkekuatan hukum tetap atau inkrah.
”Silakan berembuk, siapapun yang jadi itu milik kita,” bebernya.(*)
Laporan Kontributor TribunMakassar.com @bungari95