Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Apa Itu Obligasi? Ini Penjelasan Kepala Kantor Perwakilan BEI Makassar

Obligasi ini berbeda dengan saham yang merupakan bukti kepemilikan sebuah perusahaan.

Penulis: Muh. Hasim Arfah | Editor: Sudirman
Ist
kepemilikan obligasi antara pemerintah dan korporasi 

Sebaliknya, jika lebih banyak yang ingin menjual, maka akan menyebabkan harga obligasi turun.
Supply dan demand untuk obligasi sendiri dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satu contohnya adalah kenaikan dan penurunan harga dan suku bunga risk free untuk instrumen investasi bebas risiko seperti Surat Berharga Negara (SBN).

Apabila harga SBN turun sementara suku bunga yang ditawarkan dinilai cukup menarik, maka investor dapat beralih untuk membeli SBN.

Di sisi lain, investor yang memiliki obligasi yang dinilai lebih berisiko (rating yang lebih rendah) akan melepas obligasi tersebut sehingga menyebabkan demand obligasi menurun.

Hal ini disebabkan karena investor memiliki kecenderungan memilih instrumen yang lebih aman.

Dalam kondisi normal, harga suatu obligasi cenderung convergence menjelang waktu jatuh tempo.

Namun demikian bila terjadi peningkatan default risk, hal tersebut dapat menjadi trigger bagi investor untuk menjual obligasi guna meminimalisasi potensi kerugian. (*)

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

(*)

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved