Rokcy Gerung
Rocky Gerung Berani Sebut Jokowi Tak Paham Pancasila di Depan Mahfud MD, Alasannya Tak Disangka
Lama tak muncul di layar TV, penampilan Rocky Gerung di acara Talkshow Indonesia Lawyers Club ( ILC) TV One, Selasa (3/12/2019), kembali bikin gempar
TRIBUN-TIMUR.COM - Pengamat Rocky Gerung Berani Sebut Presiden Jokowi Tak Paham Pancasila di Depan Menteri Mahfud MD, alasannya Tak Disangka
Lama tak muncul di layar TV, penampilan Rocky Gerung di acara Talkshow Indonesia Lawyers Club ( ILC) TV One, Selasa (3/12/2019), kembali bikin gempar.
Kali ini Pengamat Politik itu menyebut Presiden Jokowi tak paham Pancasila.
Seakan tak takut dan gentar, Rocky Gerung mengungkapkan kritik keras tersebut di depan Menteri Politik Hukum dan Keamanan, Mahfud MD.
Mahfud MD saat itu terkeneksi melalui sambungan telepon.
• Teddy Tepuk Tangan & Acungi Jempol Usai Rocky Gerung Sebut Presiden Tak Ngerti Pancasila, Artinya?
• Reaksi Mahfud MD saat Rocky Gerung Sebut Presiden Tak Mengerti Pancasila di ILC Acara Karni Ilyas
• Di ILC, Anak Buah Megawati Mau Polisikan Rocky Gerung karena Hina Presiden Jokowi & Reaksi Cuek RG
Kok bisa? berikut ini alasannya:
Rocky Gerung mengatakan, bahwa tidak ada orang yang berhak menghukum seseorang yang tidak berideologi Pancasila.
"Jadi di awal tadi saya katakan, saya tidak Pancasilais siapa yang berhak menghukum saya atau mengevaluasi saya?," ujar Rocky Gerung.
Sedangkan, menurutnya tidak ada orang yang benar-benar memahami dan mengamalkan Pancasila di negara ini.
"Harus orang yang sudah Pancasilais, siapa? Di Indonesia enggak ada tuh," lanjutnya.
Bahkan, Rocky Gerung menyebut presiden saja tidak bisa memahami Pancasila
"Jadi sekali lagi polisi Pancasila itu, presiden juga enggak ngerti Pancasila kan," protesnya.
• Pertemuan BI 2019 di Mamuju Diharapkan Membawa Dampak Besar untuk Pembangunan
• Tak Lagi Pakai Cara Konvensional, MAN 2 Makassar Ujian Semester via Aplikasi Online
• VIDEO: Temui Kasat Reskrim Polres Jeneponto, Begini Curhat Ibu Korban Persetubuhan
Rocky Gerung tahu bahwa presiden hafal, namun tak bisa memahaminya.
"Dia hapal tapi dia enggak paham," ungkap pengamat politik yang pernah mengajar di UI ini.
Rocky Gerung beralasan, dia berkata demikian lantaran presiden disebut telah melakukan kesalahan-kesalahan, seperti berhutang.