Tes Wawancara di Golkar, Appi Dicecar 24 Pertanyaan Termasuk Finansial
Appi sapaan akrabnya tiba di Sekretariat Dewan Pimpinan Partai Golkar Jl Bontolempangan, Kecamatan Ujung Pandang, sekitar pukul 13.06 wita.
Penulis: Hasan Basri | Editor: Ansar
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR -- CEO PSM Munafri Arifuddin menjalani tes wawancara penjaringan calon Wali Kota Makassar di Partai Golongan Karya (Golkar) Sulawesi Selatan, Senin (28/10/2019).
Appi sapaan akrabnya tiba di Sekretariat Dewan Pimpinan Partai Golkar Jl Bontolempangan, Kecamatan Ujung Pandang, sekitar pukul 13.06 wita.
Ia datang dengan mengenakan kostum batik didampingi langsung beberapa orang tim relawannya. Appi menjalani tes wawancara hampir satu jam. Ia baru keluar sekitar pukul 14.10 wita.
"Lumayan, masing-masing ada dua atau tiga. Jadi kali 8 orang, kurang lebih ada 24 pertanyaan," ujar Appi di Sekretariat DPD Golkar Sulsel.
Begini Perkembangan Kasus Dugaan Korupsi Mantan Kades Madello Barru
Buka Rapat Monev Pelaksanaan Pelaksanaan Pembangunan, Ini Pesan Bupati Enrekang
Gubernur Sulsel Setuju Jika ASN Pemprov Poligami?
Menurut Appi selama wawancara berlangsung, tim sembilan penjaringan Golkar yang diketua Kadir Halid, tidak mempertanyakan masalah visi dan misi bakal calon.
"Menyangkut masalah keseriusan dan peluang yang dilancarkan oleh teman tim sembilan di tim penjaringan. Jadi kemungkinan di tahap selanjutnya baru ada penajaman visi misi," ujarnya.
Termasuk Appi juga ditanyakan terkait evaluasi hasil Pilwalko sebelumnya yang kalah melawan kotak kosong.
"Itulah yang juga disampaikan tim 9, seperti apa evaluasi nya. Jadi saya bilang kita seharusnya menjadikan apa yang terjadi lalu, itu adalah pengalaman yang sangat baik, di mana ada beberapa hal yang kurang," jelasnya
"Seperti terhadap penjagaan TPS, konsolidasi internal sesama partai pendukung, nah ini yang harus kita maksimalkan tahun akan datang," lanjut Appi.
Terkait masalah kesiapan finansial, Appi mengaku biaya pemilu sangat relatif.
"Saya bilang, kalau kita siap maju kan harus berfikir juga siap atau tidak. Jangan sampai sudah maju, baru cari kiri kanan kan susah juga.
Bukan tidak bisa, tapi minimal akan mengurangi energi di satu urusan itu. Sudah siap, harusnya sudah tau sumbernya dari mana," paparnya.
Begini Perkembangan Kasus Dugaan Korupsi Mantan Kades Madello Barru
Buka Rapat Monev Pelaksanaan Pelaksanaan Pembangunan, Ini Pesan Bupati Enrekang
Gubernur Sulsel Setuju Jika ASN Pemprov Poligami?
Disinggun soal calon wakil yang bakal mendampinginya, Appi mengaku sampai saat ini belum ada. Dia juga belum memastikan pasangan nanti berasal dari partai ada figur kalangan lain.
Tapi ia menginginkan calon wakilnya nanti harus memberikan dampak elektoral yang baik, serta bisa menjadi penyumbang suara yang baik untuk memenangkan pemilu nanti.
"Intinya mampu saling menutupi, harus ada keseimbangan. Dalam proses penyatuan ini," tegasnya. (*)
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur: