Penyanyi Dewiq 'Konser' di Kantor Imigrasi Parepare Sekalian Buat Paspor
Artis kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan, 15 Juni 1975 ini, salah satu musikus dan penyanyi muda Indonesia.
Penulis: Darullah | Editor: Imam Wahyudi
TRIBUN-PAREPARE.COM, PAREPARE - Pelantun lagu 'Waktunya yang Salah' Cynthia Dewi Bayu Wardhani yang populer dengan nama Dewiq menghibur pengunjung Kantor Imigrasi Kelas II TPI Parepare, Rabu (9/10/2019) siang.
Artis kelahiran Makassar, Sulawesi Selatan, 15 Juni 1975 ini, salah satu musikus dan penyanyi muda Indonesia.
"Saya ke sini (Parepare) dengan maksud silaturrahim dengan teman lama, yaitu Kepala Kantor Imigrasi Parepare, Bapak Noer Putra Bahagia," kata Dewi kepada tribunparepare.com.
Baca: Sulbar Kirim 31 Peserta ke Pentas PAI Tingkat Nasional IX di Makassar
Di ruang tunggu kantor Imigrasi Parepare, Dewiq menyanyikan beberapa lagu karyanya.
Pada kesempatan ini, Dewi sekaligus membuat paspor di Kantor Imigrasi Kelas II TPI Parepare.
"Selain berkunjung, sekalian saya juga membuat paspor, selagi ada disini," ujarnya.
Baca: Bantu Korban Gempa di Ambon, ACT Sulsel kirim Relawan
"Karena Paspor saya hilang dan ada kesempatan kunjungan Ke Pak Putra, jadi sekalian saya juga buat paspor baru," papar dewi.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Parepare, Noer Putra Bahagia membenarkan hal tersebut.
"Tujuan Dewi kesini untuk berkunjung dan bersilaturrahim. Dia teman lama saya," kata Putra.
Baca: Ario Kiswinar Kini Jabat CEO Perusahaan, Berbanding Terbalik dengan Ayah Biologisnya Mario Teguh
"Berhubung paspornya Dewi hilang, jadi sekalian saya tawarkan untuk membuat baru disini," ujarnya.
"Karena membuat paspor disini bisa lebih cepat selesai, ketimbang membuat di tempat domisili Dewi di Bali," jelasnya.
"Karena disana pasti lebih banyak pemohon pembuatan paspor ketimbang disini, dan selain itu sistemnya juga disana lagi krodit, sementara perbaikan," imbuhnya.
Imigrasi Parepare Deportasi 2 WNA Iran, Lakukan Penipuan Modus Hipnotis
Imigrasi Parepare Deportasi 2 WNA Iran, Lakukan Penipuan Modus Hipnotis
TRIBUN-PAREPARE.COM, PAREPARE - Kantor Imigrasi Kelas II Parepare akan melaksanakan tindakan Administratif Keimigrasian Deportasi dan Penangkalan terhadap dua Warga Negara Asing (WNA) asal Iran, Sabtu (28/9/2019).
Kedua WNA tersebut atas nama Behzadhossein Roushandel dan Rahim Roushandel.
Mereka terbukti telah melakukan tindak pidana penipuan dengan modus hipnotis.

Keduanya juga telah menjalani putusan hakim Pengadilan Negeri Tana Toraja, yang telah inkrah dengan hukuman potongan tahanan penjara selama dua bulan, di Rutan Kelas II Makale.
Pihak Imigrasi Parepare melaksanakan proses deportasi dan penangkalan terhadap keduanya, karna masa hukuman penjara keduanya telah selesai, Jum'at (27/9/2019).
Terkait hal ini, Kasi Intel Dakim Kantor Imigrasi Parepare, Indra Gunawan Mansyur mengatakan bahwa keduanya sudah sering masuk ke Indonesia.
"Namun baru satu kasus yang tercatat telah melakukan tindakan kejahatan di Indonesia," katanya.
Pelaku terakhir masuk di Indonesia, 16 Juni 2019, kemudian ke Toraja, untuk menyaksikan acara Toraja Internasional Festival, 19-21 Juli 2019.
"Aksi kejahatan yang mereka lakukan dengan berpura-pura belanja di sebuah toko, kemudian membawa kabur uang milik korban," kata Indra.
Sindikat kejahatan modus hipnotis seperti ini yang dilakukan oleh WNA asal Iran, sebelumnya telah terjadi di beberapa kota seperti Tabanan, Bali, Denpasar, Pacitan (Jawa Tengah) dan terakhir di Kota Makale Tana Toraja.
Dari kasus tersebut, keduanya dikenakan sangsi tidak lagi diperbolehkan masuk indonesia selama dua tahun.
Tindakan Administratif Keimigrasian Deportasi dan Penangkalan dikawal ketat oleh tiga orang petugas imigrasi.
Dipimpin langsung oleh Kasubsi Penindakan Kantor Imigrasi Kelas II Pare-Pare, Abd Rahman.
Keduanya dipulangkan melalui jalur Bandara Sultan Hasanuddin Internasional Airport, menuju Bandara Soekarno Hatta, untuk selanjutnya diterbangkan ke Teheran (Iran) dan kemudian transit di Istambul, Turki.
Laporan wartawan TribunParepare.com, Darullah, @uull_darullah
Baca: Besok Ditutup! Buruan Daftar Lowongan Kerja BUMN PT Antam Tbk,Terima Fresh Graduate Lulusan 14 Prodi
Baca: Daftar Nama Pendukung Temui Presiden Jokowi di Istana Beri Masukan,Siapa Andi Gani dan Dedi Mawardi?
Baca: Sandiaga Uno Dikira Punya Mantan Istri, Siapa Dia? Sosoknya Artis Milenial dan Hadir di Tengah Demo
Baca: Anaknya Kritis Dianiaya Saat Demo, Ibu Faisal Amir Malah Ingin Bertemu dan Maafkan Pelaku, Mengapa?
Baca: Korban Rusuh Berdatangan, Tim Medis Bulan Sabit Merah di Makassar Batal Pulang
Baca: Ayu Ting Ting Ngapain Saat Syuting? Sampai Bilqis Anaknya Ogah Jadi Artis Liat Kelakuan Eks Enji
Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Baca: Setelah Mahasiswa, Warga Bentrok dengan Polisi, Petasan Hingga Pasta Gigi Laris di AP Pettarani
Baca: Ditemukan di Semak-semak, Sepasang Kekasih Saluputti Tana Toraja Akhiri Hidupnya
Baca: TERNYATA Ini Penyebab Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly Mundur dari Kabinet Kerja Jokowi
Baca: Bebby Fey Bilang Maaf Setelah Ungkap Atta Halilintar Pelaku Pelecehan, Tak Bawa ke Ranah Hukum, Kok?
Baca: Dari New York Amerika Serikat, Wapres JK: Apa Kabar Makassar!
Baca: BREAKING NEWS: Hingga Pukul 23.29 Wita, Massa Blokade Jalan AP Pettarani
Baca: Penyebab Yasonna Laoly Mundur dari Menteri Hukum dan HAM, Bukan Karena Demo RUU KUHP dan UU KPK
Imigrasi Parepare Terapkan Proses Pembuatan Paspor Cepat 12,5 Menit
TRIBUN-PAREPARE.COM, PAREPARE - Kepala Kantor Imigrasi Kelas II TPI Kota Parepare, Noer Putra Bahagia berusaha mewujudkan pelayanan prima berupa pelayanan cepat pembuatan paspor kepada masyarakat.
Hal itu dilakukan dalam rangka implementasi reformasi dan birokrasi, agar pelaksanaannya dirasakan oleh masyarakat pengguna layanan keimigrasian.
1 Lagi Bupati Ditangkap KPK OTT Suap di Dinas PU 35 Ribu US Dollar, Wabup: Saya Tidak Tahu Apa-apa
6 Jebolan Porda Luwu Utara Perkuat Gaslut di Liga 3
30 Kontingen dari Desa Tampaang Ikut Perayaan HUT RI di Kecamatan Liukang Tangaya
Sudah Gigit 10 Orang & Satu Tewas, Ini Pembelaan Pemilik Anjing yang Gigit ART Hingga Tewas
Kenali Anjing Ras Malinois Milik Presenter Bima Aryo, Sering Bantu Polisi hingga Jaga Gedung Putih
"Kami terapkan perlayanan prima, pengurusan paspor 12,5 menit sudah bisa selesai. Agar tidak terlalu lama menunggu peroses Photo paspor dan pengambilan giometrik," kata Putra kepada TribunParepare.com, Selasa (3/9/2019) siang.
Hal ini, sesuai dengan motto pelayanan Kantor Imigrasi Parepare, yang inginkan melahirkan penilaian dari masyarakat, setelah dilayani dan mengatakan bahwa Imigrasi Parepare 'makanja'.
Pihaknya berharap, agar semua yang keluar dari Kantor Imigrasi Parepare, tidak kecewa.
"Ini semua merupakan cita-cita saya, untuk mewujudkan bahwa mengurus paspor adalah sesuatu yang mengasikkan," tuturnya.
Lanjutnya, dahulu kala, setiap orang yang akan mengurus paspor, pasti selalu berpikiran bahwah itu adalah suatu hal yang susah, berbelit-belit, dan tidak pasti.
Belum lagi adanya calo, atau oknum yang meminta bayaran atas jasa pengurusan.

"Mimpi saya selanjutnya, bagaimana masyarakat yang melakukan pengurusan ke kantor imigrasi, bisa merasakan sama seperti Ia rekreasi," papar Putra.
"Ruang tunggunya nyaman, sejuk, ada waifi gratis, dan di ruang tunggu berjejer hidangan cemilan dan aneka minuman," bebernya.
"Semua itu, masih dalam tahapan, dan kini pencapaianya sudah 80 persen. Di kantor imigrasi sudah tidak ada lagi calo, dan prosesnya cepat," tandasnya.
Lebih lanjutnya, ini semua bisa terwujud karna adanya semangat untuk mensukseskan program Nawacita Pemerintah, tentang percepatan repormasi birokrasi.
"Supaya Kantor Imigrasi Parepare, bisa menyandang predikat WBK, satuan kerja wilayah bebas korupsi dari Kemenpan RB," harap Putra.
"Mohon do'a restu masyarkat. Berikan kami masukan dan kritik yang membangun, supaya kami punya cermin untuk selalu berbenah. Salam WBK," tutup KA Kantor Imigrasi Parepare, Noer Putra Bahagia.
Kantor Imigrasi Kelas II TPI Kota Parepare berlokasikan di Jl Jendral Sudirnam Nomer 87, Kelurahan Cappa Galung, Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare, Sulsel.
Laporan wartawan TribunParepare.com, Darullah, @uull_darullah
Langganan berita pilihan
tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur
Follow akun instagram Tribun Timur:
Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:
1 Lagi Bupati Ditangkap KPK OTT Suap di Dinas PU 35 Ribu US Dollar, Wabup: Saya Tidak Tahu Apa-apa
6 Jebolan Porda Luwu Utara Perkuat Gaslut di Liga 3
30 Kontingen dari Desa Tampaang Ikut Perayaan HUT RI di Kecamatan Liukang Tangaya
Sudah Gigit 10 Orang & Satu Tewas, Ini Pembelaan Pemilik Anjing yang Gigit ART Hingga Tewas
Kenali Anjing Ras Malinois Milik Presenter Bima Aryo, Sering Bantu Polisi hingga Jaga Gedung Putih