Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Seorang Nelayan di Jeneponto Meninggal Saat Melaut, Nyaris Terjatuh dari Atas Perahu

Seorang Nelayan di Jeneponto Meninggal Saat Melaut, Nyaris Terjatuh dari Atas Perahu

Penulis: Ikbal Nurkarim | Editor: Suryana Anas
TRIBUN TIMUR/IKBAL NURKARIM
Jenazah Samsu (77) saat disemayamkan di rumah duka di Kampung Ujung Tanah, Kelurahan Tamanroya, Kecamatan Tamalatea, Jeneponto. 

Seorang Nelayan di Jeneponto Meninggal Saat Melaut, Nyaris Terjatuh dari Atas Perahu

TRIBUNJENEPONTO.COM, TAMALATEA - Seorang nelayan paruh baya di Lingkungan Ujung Tanah, Kelurahan Tamanroya, Kecamatan Tamalatea, Kabupaten Jeneponto, Sulsel, meninggal dunia saat nangkap ikan dilaut.

Nelayan yang diketahui bernama Samsu (77) meninggal saat menjaring ikan bersama sang cucu.

Hal itu diungkapkan cucunya sendiri yakni Amir keawak media, Senin (16/9/2019) siang.

Menurut Amir, kejadian itu terjadi saat dirinya sudah bergegas untuk pulang usai menangkap ikan.

Baca: Jeneponto Disebut Penyebab Tertundanya Program Rest Area Pemprov 2019, ini Reaksi Sekda

Baca: Soal Lahan Rest Area, Sekda Jeneponto Syafruddin Nurdin Sebut Sudah Siap

Baca: Selama Operasi Patuh, Pengendara Sepeda Motor Dominasi Sanksi Tilang di Jeneponto

"Sebelum meninggal nenek sempat tarik jaring sama-sama dengan saya diatas perahu dan rencana sudah bergegas pulang kerumah," kata Amir.

"Setelah jaring sudah diatas perahu saya nyalakan mesin. Kakek yang berada di belakang duduk sambil nyandar, tiba-tiba saya lihat gigi palsunya jatuh dari mulutnya dan nenek saya juga terkapar kebelakang diatas perahu," tuturnya.

Jenazah Samsu (77) saat disemayamkan di rumah duka di Kampung Ujung Tanah, Kelurahan Tamanroya, Kecamatan Tamalatea, Jeneponto.
Jenazah Samsu (77) saat disemayamkan di rumah duka di Kampung Ujung Tanah, Kelurahan Tamanroya, Kecamatan Tamalatea, Jeneponto. (TRIBUN TIMUR/IKBAL NURKARIM)

Usai terkapar dan nyaris jatuh diatas perahu kakek 77 tahun itu tak sadarkan diri hingga meninggal diatas perahu.

Amir juga mengungkapkan Ia sempat minta pertolongan ke nelayan lainnya.

"Saya minta tolong sama nelayan lainnya untuk dibantu karena nafasnya sesak. Tapi kondisi kakek saya semakin memburuk dan meninggal dunia diatas perahu," pungkasya.

Jenasah kakek 77 itupun dibawah ke rumah duka di kampung Ujung Tanah, Kelurahan Tamanroya untuk di semayamkan.

Keluarga almarhum juga ikhlas menerima kejadian ini karena meninggalnya tak ditemukan tanda kekerasan.

Informasi yang himpung awak Tribun Samsu juga memiliki penyakit.

Rencana jenasah Samsu ini akan dimakamkan ditempat pemakaman keluarga tak jauh dari rumahnya.

Laporan Wartawan TribunJeneponto.com @ikbalnurkarim

Baca: BREAKING NEWS: Tersangka Pungli, Camat Simbang Maros Muhammad Hatta Diganti

Baca: Siap-siap Penerimaan CPNS 2019 Dibuka Oktober: Lengkap Syarat, Cara Pendaftaran & Besar Gaji Terbaru

Baca: Hasil & Update Klasemen Liga 1 2019 Pekan 18 - Persija Minus 3 dari Persib, PSM Imbang, Arema FC?

Baca: Siang Ini Mamasa Cerah Berawan, Suhu Udara Hingga 30 Derajat Celsius

Langganan berita pilihan tribun-timur.com di WhatsApp
Klik > http://bit.ly/whatsapptribuntimur

Follow akun instagram Tribun Timur:

Silakan Subscribe Youtube Tribun Timur:

Baca: Fakta-fakta Siswa SMA Bunuh Begal Karena Lindungi Pacar Terancam 7 Tahun Penjara, Ini Kata Polisi

Baca: Jadwal Liga Champions 2019-2020 - Ada Big Match Napoli vs Liverpool, Barca Tanpa Messi?

Baca: 7 Fakta Sosok Chrisye di Google Doodle yang Tak Banyak Diketahui, Termasuk Agama Sebelum Meninggal

Baca: Iming-iming Investasi Emas, Dokter dan Pengusaha Muda Makassar Ngaku Rugi Ratusan Juta, Kronologis

Baca: WASPADA Aliran Sesat Tarekat Tajul Al Khalwatiyah di Gowa, Ini 21 Alasan MUI Larang Penyebarannya

Baca: Gara-gara BPJS Kesehatan, Besok Mahasiswa Makassar Tutup Jalan Depan Kantor Gubernur Sulsel

Baca: Setelah PDIP, Sutinah Suhardi Lamar PAN untuk Pilkada Mamuju 2020

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved