Kecewa Hanya Dijanji Bupati Bulukumba, Warga Tamaona Tanam Pohon di Jalan Desa
Warga Dusun Galunglohe, Desa Tamaona, Kindang, Kabupaten Bulukumba menggelar aksi tanam pohon di badan jalan
Penulis: Firki Arisandi | Editor: Suryana Anas
Laporan Wartawan Tribun Timur, Firki Arisandi
TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Warga Dusun Galunglohe, Desa Tamaona, Kecamatan Kindang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan (Sulsel), menggelar aksi tanam pohon di badan jalan, Kamis (7/2/2019).
Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk kekecewaan terhadap Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bulukumba.
Aksi tersebut membuat jalan penghubung menuju Desa Anrang itu, tak dapat dilalui kendaraan roda empat.
Baca: Curi Dua Unit Motor di Palu, Residivis Curanmor Ini Tertangkap Lagi
Baca: VIDEO: Bupati Luwu Utara Lihat Kondisi Keluarga Calon Penerima Bedah Rumah di Lodang
Baca: Begini Proses Perekrutan Perangkat Desa di Kampung Baru Luwu Utara
Baca: Warga Mappedeceng Luwu Utara Tutup Bendungan Baliase
Warga setempat, Irfan, mengaku kecewa dengan Pemkab Bulukumba, lantaran jalan desanya tak pernah tersentuh perbaikan.
Ia mengaku, warga sekitar hanya kerap mendapat janji manis dari Pemda Bulukumba.
“Tapi buktinya apa, kita di PHP saja. Katanya mau di aspal, mana? Janci mutaroe (Janji yang kau simpan),” ujar Irfan.
”Ini jalan kabupaten, mestinya di aspal. Dari tahun gajah kita warga di janji terus. Bukannya baik, malah jalan disini semakin rusak,” ujarnya menambahkan.
Warga lainnya, Awal, juga meluapkan kekecewaannya.
Menurutnya, perbaikan jalan telah dijanjikan AM Sukri Sappewali sejak periode pertama menjabat sebagai Bupati.
Apalagi status jalan diakui bukan lagi kewenangan desa melainkan kabupaten.
"Periode pertamanya pak bupati (AM Sukri Sappewali) masuk dan kumpul tokoh halawatia untuk mendengar langsung penyataan pak bupati kala itu, dan masih banyak saksi hidup hari ini. Intinya kita di PHP,” tegasnya.
Eks Mantan Ketum HMI Bulukumba, Ikhwan yang juga warga setempat, mengaku sejak jalan tersebut ada, belum pernah tersentuh pengaspalan.
Bahkan dalam beberapa kali kesempatan, ia bersama warga sering menyuarakan untuk segera dilakukan perbaikan.
“Jadi wajar saja jika masyarakat kecewa. Pemerintah yang seharusnya hadir memberikan pelayanan dengan menyiapkan infrastruktur, malah belum kita rasakan. Ini tinggal berapa tahun lagi periode pemerintahan dan tidak ada tanda tanda mau diperbaiki,” pungkasnya.
Hingga berita ini dikirim, Bupati Bulukumba, AM Sukri Sappewali belum memberi respon.
Sementara Wakil Bupati Bulukumba Tomy Satria Yulianto, mengaku akan segera mengkoordinasikan hal tersebut ke dinas terkait.
“Kita cek dulu, kita mau tau dulu status ruas jalannya. Apakah kewenangan Pemdes ataukah Kabupaten. Yang pasti pemerintah selalu berusaha menghadirkan yang terbaik untuk masyarakat,” jelasnya.
Baca: Ketua Persakmi Bantaeng Baca Tribun Sejak Pertama Terbit
Baca: VIDEO Kasat Lantas Polres Bantaeng: Semoga Tribun Tetap Menjadi Teman Setia Kepolisian
Baca: 3,5 Jam Kapolda Sulsel Catat Masukan dari 29 Doktor Saat Diskusi Forum Dosen Majelis Tribun
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Baca: Mantan Bintang PSM Bantu Borneo FC ke 16 Besar. Bagaimana Nasib Persib, Persipura, dan Persebaya?
Baca: Hasil Liga Inggris - Gasak Everton, Man City Gusur Liverpool dari Puncak. Lihat Cuplikan Gol
Baca: Peringati Imlek, PSMTI Sulsel Songsong Perdamaian
Baca: GM Mall PiPo Berharap Pembaca Tribun Timur Makin Banyak
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com
B
Baca: Video Nenek Pengemis Viral, Diantar Motor dan Dibekali Sebotol Air Minum, Tak Lupa Diberi Dompet
Baca: Inilah Kriteria Foto-foto Instagram yang Dipastikan Terhapus, Jangan Kaget Jika Unggahanmu Hilang
Baca: Disindir Jokowi Tak Ngerti Ekonomi Makro, Prabowo Mengaku Paham Angka, Sebut APBN Bocor Rp 500 T
Baca: Dini Hari Barcelona vs Real Madrid Berakhir Seri Tuan Rumah Nyaris Dipermalukan, Berikut Video Gol
Baca: Puisi Fadli Zon Doa yang Ditukar Dibalas Romahurmuziy Katanya Bela Ulama, Tapi Menista Kiai
Baca: Lowongan Kerja BUMN Perum Percetakan Uang RI, Lulusan SMA/ SMK/ D3, Segera Daftar, Batas 7 Februari