Santap Siang Bareng Tahanan Rutan, Kapolda Sulsel: Dekati Dengan Hati
"Selama ini mungkin mereka disanksi dengan hukuman formal, mungkin agar perlu diubah. Karena itu dekati mereka dengan hati yang terbuka," kata Umar.
Penulis: Darul Amri Lobubun | Editor: Hasrul
Laporan Wartawan Tribun Timur, Darul Amri Lobubun
TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Kapolda Sulsel Irjen Pol Umar Septono santap siang, bareng tahanan di Rutan Kelas 1 Makassar, Kamis (9/1/2019).
Santap siang Kapolda Umar didampingi Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Pol Dicky Sondani disambut oleh Kakanwil Kemenkumham Sulsel, Imam Suyudi.
Baca: CEO PT Mandiri Internasional Land: Makassar Pintu Gerbang Perdagangan KTI
Baca: LIVE STREAMING Thailand vs Bahrain di Piala Asia 2019, Klasemen dan Jadwal Pertandingan
Baca: Nikahi Wanita Australia Tanpa Uang Panai, Pemuda Mamuju Ini Juga Tak Bebani Orangtuanya
Dan didampingi Kepala Rutan Kelas 1 Makassar, Mujiarto dan Kepala Lapas Kelas 1 Kota Makassar, Budi Sarwono bersama pejabat dan para staf Rutan.
Jenderal bintang dua itu yakin, melalui wadah silaturahmi dan santap siang itu. Tahanan bisa terbuka hatinya, kiranya bebas nanti, ada hal baik jadi bekal.
"Selama ini mungkin mereka disanksi dengan hukuman formal, mungkin agar perlu diubah. Karena itu dekati mereka dengan hati yang terbuka," kata Umar.
Dalam ceramahnya saat pertemuan di musalah Rutan, Irjen Umar pun mengajak tahanan memperbaiki salatnya, melalui itu tuhan maha esa bisa buka hatinya.
Baca: TRIBUNWIKI: Profil Isma Azis Riu, Ketua Komunitas Masak CCBC Makassar yang Juga Dosen UNM
Baca: Sidang Lanjutan, Ketua MUI Palopo KH Syarifuddin Daud Menunggu di Ruang Sidang
Baca: DPW PAN Sulsel Ikut Berduka Atas Meninggalnya Ilham Burhanuddin
Karena menurutnya, tahanan di Rutan Makassar sudah dibukakan aib sebagai manusia fana. Untuk itu, pintu taubat di dunia dan akhirat selalu dibuka jalannya.
"Perlu memang ditinjau ulang sanksi ini, karena pendekatan yang perlu dilakukan adalah pendekatan hati, dan tuhan yang bolak balik hatinya nanti," ungkap Umar.
Kapolda Umar mengaku, momen santap siang bersama tahanan Rutan ini sudah diinginkannya sejak pertama menjabat sebagai Kapolda, pada awal 2018 silam.
Baca: Bisnis Ritel Tak Tergerus, Baji Pamai Tawarkan Kualitas
Baca: Penadah Motor Curian, Udin Dihajar Warga Timoreng Panua Sidrap
Ujar juga yakin, jika pendekatan agama dan spiritual dilakukan kepada tahanan Rutan dan Lapas, maka tidak ada yang tidak mungkin jika tuhan berhendak.
"Seperti yang muslim mendirikan salat, nasrani memperdalam lagi ibadahnya, begitu juga dengan agama lain. Insya allah semua berjalan baik," tambahnya.
Terlihat, jenderal dua bintang sekaligus orang nomor satu di Polda ini langsung bergabung ditengah tahanan yang sudah duduk bersilah depan makanannya.(*)
Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube:
Jangan lupa follow akun instagram tribun-timur.com