Innalillah, Napi Narkotika Rutan Kelas 1 Makassar Meninggal Dunia

TRIBUNTIMUR.COM, MAKASSAR -Seorang penghuni Rutan Kelas 1 Makassar, Juherman alias Ato (43) dikabarkan meninggal dunia, Sabtu (5/11/2018).

Ato merupakan tahanan narapidana kasus narkotika Pengadilan Negeri Makassar.

Informasi yang dihimpun, Juherman dilarikan pihak Rutan Kelas I Makassar ke RS Bhayangkara Makassar dalam kondisi kritis.

Baca: Polisi Tetapkan Dua Pelaku Penyebar Hoax Surat Suara Tercoblos, Bagaimana Nasib Andi Arief?

Baca: Polisi Masih Temui Kendala Pelimpahan Berkas Kasus Gedung PWI Sulsel

Beredar kabar Juherman meninggal diduga lantaran over dosis. Namun, kabar itu dibantah Kepala Rutan Kelas 1 Makassar, Mujiarto.

Menurut Mujiarto, Juherman meninggal dunia akibat terkenan darah tinggi.

"Tidak benar itu kalau dikatakan over dosis, korban ini meninggal karena tekanan darah tinggi, mungkin dari faktor makanannya," kata Mujiarto.

Baca: Brigpol DW Dipecat, Dekan Hukum Unhas Apresiasi Ketegasan Pimpinan Kepolisian

Baca: Ditangkap Polisi, Ini Alasan Gadis Tomboi asal Pannampu Bawa Badik Saat Berkendara

Sebelum dilarikan ke RS Bhayangkara Juherman sempat menjalani perawatan di Klinik Rutan.

"Korban sempat dirawat di klinik kami pagi tadi, kalau tidak salah sampai ada satu botol cairan infus yang diberikan, sebelum dibawa ke RS Bhayangkara," kata Mujiarto.

Selain itu, informasi yang diperoleh Juherman diduga meninggal dalam perjalanan ke RS Bhayangkara.

Baca: 5 Fakta Brondong Selingkuhan Brigpol Dewi, Nomor 4 tentang Jurus Dia Perdayai Polwan

"Kemungkinan seperti itu, karena saya tidak ikut tadi," ujar Mujiarto.

Juherman merupakan narapidana kasus narkotika dengan vonis empat tahun penjara. Setahun masa vonis telah dijalani.

Kini jenazah Juherman telah diambil pihak keluarganya dan dibawa ke rumah duka di Sudiang, Kecamatan Biringkanaya, Makassar.(*)

Subscribe untuk Lebih dekat dengan tribun-timur.com di Youtube: