Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Buron Sebulan, Pelaku 'Miras Berdarah' di Ujung Loe Berhasil Ditangkap di Parepare

Unit Reskrim Polsek Ujung Loe Polres Bulukumba, berhasil menangkap Sofyan (31), pelaku penikaman yang menyebabkan korbanya meninggal dunia.

Penulis: Firki Arisandi | Editor: Waode Nurmin
Humas Polres Bulukumba
Unit Reskrim Polsek Ujung Loe Polres Bulukumba, berhasil menangkap Sofyan (31), pelaku penikaman yang menyebabkan korbanya meninggal dunia. 

Laporan Wartawan TribunBulukumba.com, Firki Arisandi

TRIBUNBULUKUMBA.COM, UJUNG BULU - Unit Reskrim Polsek Ujung Loe Polres Bulukumba, berhasil menangkap Sofyan (31), pelaku Penikaman yang menyebabkan korbanya meninggal dunia.

Sofyan telah buron sejak Kamis (15/11/2018), sesaat setelah menikam dua orang rekannya saat sedang pesta minuman keras (Miras), di Desa Balleangin, Kecamatan Ujung Loe, sekitar 21 kilometer tenggara pusat kota Bulukumba.

Kejadian 'miras berdarah' itu merenggut nyawa Sudirman (25), setelah terkena tusukan badik dibagian kanan perutnya.

Baca: KPU Mamasa Gelar Bimtek Tentang Pedoman Audit dan Kampanye di Pemilihan Umum 2019

Baca: Baby Shark di Pasar Suli Luwu Rp 5 Ribu Per Ekor, Harga Sirip dan Ekornya 10 Kali Lipat

Baca: Ini 3 Daftar Film yang Diputar di Studio 21 Mal Panakkukang pada Akhir Pekan ini

Baca: Polinas LP3i Tamalanrea Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW

Baca: Wawali Makassar Deng Ical Jadi Tamu Kehormatan di Hari Jadi Ke-48 Kota Solok, Sumbar

Saat itu, Sudirman sempat dilarikan ke RSUD Sulthan Dg Radja Bulukumba, namun dalam perjalanan ia menghembuskan nafas terakhirnya.

Sementara korban lainnya, Anwar (29), terkena tusukan dibagian dada sebelah kanan bagian bawah, namun beruntung, nyawa Anwar masih dapat tertolong.

Kapolsek Ujung Loe AKP Mulyoto, menjelaskan, kejadian bermula setelah adanya cekcok antara Sudirman dan Sofyan saat sedang pesta miras.

"Kejadian ini berawal saat korban sedang berpesta miras bersama Anwar dan beberapa temannya, kemudian terjadi selisih paham antara almarhum Sudirman dengan tersangka Sofyan. Korban langsung meninju pelaku satu kali pada bagian kepala dan pelaku langsung membalas dengan menikam korban satu kali yang mengenai perut bagian kanan," jelas AKP Mulyoto.

Sementara Anwar, lanjut polisi berpangkat tiga balok emas itu, terkena tusukan saat mencoba melerai Sofyan dan Sudirman.

"Setelah dilakukan penyelidikan dan diketahui keberadaan tersangka Sofyan, Unit Reskrim Polsek Ujung Loe Langsung melakukan penangkapan di Kota Parepare dan saat ini tersangka sudah kami amankan di Mapolsek," tambah AKP Mulyoto.

Baca: Pemilih Perempuan Lebih Banyak dari Pemilih Laki-laki di Wajo, Lihat Perbandingannya

Baca: Anda Caleg di Lutra dan Lutim, Ada 6.407 Pemilih Potensial Non e-KTP di Lutra, dan 3.932 di Lutim

Baca: Hari Juang Kartika, Begini Amanat Danrem 142 Tatag

Baca: Begini Kondisi Jembatan Kayu Watu di Kecamatan Cenrana Bone! Tokoh Muh Yasir Prihatin

Baca: Pemilih Potensial Non KTP Elektronik di Kabupaten Toraja Utara 1.053, Makassar Cuma 532 Orang

Penangkapan Sofyan di kota kelahiran Presiden ke-3 Indonesia, BJ Habibie, dipimpin langsung oleh Wakapolsek Ujung Loe, Iptu Muh Yusuf.

Penangkapan tersangka Sofyan, di bantu langsung oleh Unit Buser Polres Parepare. (*)

Lebih dekat dengan Tribun Timur, subscribe channel YouTube kami: 

Follow juga akun instagram official kami: 

ii
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved