Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Pemkab Takalar

Sanrobone Pelopor Program Gizi 3B di Takalar

Sanrobone jadi pelopor penerapan program Pemenuhan Gizi 3B di Takalar, fokus cegah stunting…  

Penulis: Makmur | Editor: Sukmawati Ibrahim
makmur/tribun timur
PROGRAM GIZI – Camat Sanrobone Irham Latif membuka kegiatan sosialisasi dan sinkronisasi data penerima manfaat program Pemenuhan Gizi 3B di Aula Kantor Camat Sanrobone, Selasa (11/11/2025). Sanrobone menjadi kecamatan pertama di Takalar yang menerapkan program gizi 3B. 
Ringkasan Berita:
  • Kecamatan Sanrobone menjadi pelopor penerapan program Pemenuhan Gizi 3B (Bumil, Busui, Balita) di Takalar melalui kegiatan Makan Bergizi Gratis (MBG). 
  • Program ini bertujuan memperbaiki status gizi masyarakat dan menekan angka stunting. 
  • Camat Sanrobone, Irham Latif, menegaskan distribusi makanan bergizi harus tepat sasaran agar manfaatnya dirasakan keluarga penerima.

TRIBUN-TAKALAR.COM, TAKALAR – Kecamatan Sanrobone menjadi kecamatan pertama di Kabupaten Takalar menerapkan program Pemenuhan Gizi 3B (Bumil, Busui, Balita) melalui kegiatan Makan Bergizi Gratis (MBG).

Sosialisasi dan sinkronisasi data penerima manfaat digelar di Aula Kantor Camat Sanrobone, Selasa (11/11/2025).

Hadir Koordinator MBG Kabupaten Takalar, Forkopimcam, Koordinator Kecamatan Sanrobone, serta Kepala SPPG Desa Paddinging dan Laguruda.

Camat Sanrobone, Irham Latif, menyampaikan kebanggaannya karena wilayahnya menjadi pelopor penerapan program gizi 3B.

“Program ini mendukung upaya pemerintah memperbaiki status gizi masyarakat dan menekan angka stunting,” ujarnya.

Irham menjelaskan, sinkronisasi data penerima manfaat penting agar penyaluran bantuan tepat sasaran.

Program MBG ini merupakan tindak lanjut instruksi Bupati Takalar dengan prinsip kerja “cepat berpikir, cepat bertindak, cepat hasilnya.”

Menurutnya, keberhasilan program membutuhkan koordinasi erat antara pemerintah kabupaten, kecamatan, desa, serta Tim Pendamping Keluarga (TPK).

Distribusi makanan bergizi harus menjangkau seluruh penerima manfaat, terutama di pedesaan.

“Keberhasilan pelaksanaan di Sanrobone diharapkan menjadi model bagi kecamatan lain dalam memastikan intervensi gizi berbasis masyarakat berjalan sesuai sasaran,” tegasnya.

Irham menutup sambutannya dengan komitmen mendukung program prioritas daerah untuk mewujudkan masyarakat Takalar sehat dan bebas stunting. (*)

 

Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved