Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Takalar Maju

Wansus Bupati Takalar Mohammad Firdaus Dg Manye, Kopdes Desa Aeng Raih Omset Rp2 Juta per Hari

Podcast membahas tentang keberhasilan Koperasi merah Putih Desa Aeng Batu-batu Takalar raih omset Rp2 juta sehari usai dua bulan launching. 

Tangkap Layar
Bupati Takalar Mohammad Firdaus Dg Manye sedang berbagi cerita keberhasilan Koperasi merah Putih Desa Aeng Batu-batu. 

Berapa omset koperasi merah putih Desa Aeng per harinya?

Mohammad Firdaus Dg Manye - Sekitar 2 juta di koperasi ini

Strategi pemerintah Takalar untuk pengembangan koperasi yang lain?

Mohammad Firdaus Dg Manye - Koperasi ini piloting dan jadi contoh koperasi lain. Saya target di Takalar ini ada 10 kecamatan, minimal 2 atau 3 koperasi merah putih di masing-masing kecamatan. Artinya ada 30 an koperasi merah putih di Takalar hingga akhir tahun. Hingga akhir tahun depan bisa 80-90 persen terbentuk koperasi. Ini bisa membantu masyarakat menggerakan ekonomi sesuai dengan asta cita PResiden Prabowo bahwa pembangunan desa dimulai dari bawah dan untuk pemerataan ekonomi dan pengentasan kemiskinan.

Kenapa Takalar dipilih jadi pilot projek koperasi merah putih di Sulawesi Selatan?

Mohammad Firdaus Dg Manye - pertama waktu itu waktu kick off koperasi merah putih kami di Takalar langsung bergerak cepat untuk mendaftarkan di notaris koperasi desa masing-masing. Kedua membentuk musyawarah desa luar biasa membentuk kepengurusan dan kami dapat penghargaan dari Kementerian Koperasi Republik indonesia sebagai kabupaten pertama yang pertama mendaftarkan administrasi ke notarisnya terkait koperasi merah putih ini,. Dari sana koperasi Desa Aeng Batu-batu ini terus berinovasi jadi koperasi yang terbaik di Takalar kemudian daftarkan di provinsi dan dipilih jadi salah satu piloting di Sulawesi Selatan. 

Bagaimana koperasi ke depan?

Mohammad Firdaus Dg Manye - Menurut kami ada 3 hal kalau mau sukses. Pertama manajemen, Harus punya visi yang sama untuk membangun dan memajukan koperasi ini. Bagaimana unit usahanya, sesuai dengan kebutuhan masyarakat setempat. Tergantung anggotanya, semakin banyak semakin bagus.

Apakah koperasi ini masuk RPJMD Takalar?

Mohammad Firdaus Dg Manye - Jadi kami punya visi takalar maju, berdaya saing melalui ekonomi digital. Ini ada ekonomi, ada digitalnya di situ. Ekonomi di sini terkait bagaimana menggerakkan ekonomi secara keseluruhan termasuk ada di desa. Ada 7 program prioritas di RPJMD, keempat Takalar unggul untuk koperasi. Dengan masuknya program prioritas ini hingga pengawalan kami hingga 5 tahun ke depan. Secara terstruktur kontrol kami. 

Bagaimana transformasi ke koperasi digital?

Mohammad Firdaus Dg Manye - Koperasi Desa Aeng batu-batu ini sudah digital. Transaksi menggunakan qris. Sistem inventory juga digitalisasi. Nanti kami ada aplikasi Simkopdes, sistem informasi manajemen koperasi desa. Jadi masing-masing desa punya account sehingga nanti kelihatan ebrapa stok berapa transaksinya. Jadi mudah diaudit. Pertumbuhan masing-masing desa akan kelihatan. 

Gimana target omset Rp2 miliar per tahun?

Mohammad Firdaus Dg Manye - Melihat kopdes ini, Insya Allah bisa tercapai. Dan itu membantu masyarakat sehingga kami dorong masing-masing desa mengimplementasikan koperasi ini.

Apa syarat anggota koeprasi?

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved