Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

52 Penyalahguna Narkoba Ditangkap di Sinjai Sepanjang 2025, Termasuk ASN

Satuan Reserse Narkoba Polres Sinjai juga mengamankan barang bukti berupa sabu dan obat tarlatang daftar G.

Penulis: Muh Ainun Taqwa | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM/Muh Ainun Taqwa
KASUS NARKOBA - Mapolres Sinjai Jl Bhayangkara, Kecamatan Sinjai Utara, Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan (1/30/2025). Sebanyak 52 orang ditetapkan sebagai tersangka penyalahgunaan narkoba di Sinjai hingga September 2025. 

Terlihat dari jumlah tersangka pengungkapan kasus di 26 polres dan direktorat jajaran Polda Sulsel, kurung waktu Januari-Agustus 2025.

Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Makassar menempati urutan pertama, jumlah tersangka pengungkapan terbanyak. 

Disusul Polres Gowa, Ditresnarkoba Polda Sulsel dan Polres Pelabuhan Makassar pada urutan dua dan tiga.

Begitu juga dari sisi barang bukti yang disita, Satresnarkoba yang dipimpin AKBP Lulik Febyantara itu, menempati urutan pertama, terbanyak.

Sementara, yang terendah pengungkapan kasus penyalahgunaan narkoba ditempati Polres Selayar dan Polres Tator.

Hal itu diakui Direktur Reserse Narkoba (Dirresnarkoba) Polda Sulsel Kombes Pol M Eka Faturahman saat dikonfirmasi tribun, Selasa (30/9/2025).

"Wilayah Hukum Polda Sulsel, khusus nya Kota Makassar merupakan kota terbesar di wilayah bagian timur Indonesia, menjadi sasaran utama para pelaku untuk mengedarkan Narkoba dari berbagai jenis," kata Eka Faturahman.

Adapun modus operandi para pelaku lanjut Eka, menyelundupkan barang haram itu lewat jalur pelabuhan.

"Terutama pelabuhan pelabuhan yang berbatasan langsung dengan pulau Kalimantan," ujarnya.

Terbukti pada 5 September 2025 ini, sabu seberat 44 kilogram tujuan Pinrang, berhasil digagalkan Satnarkoba Polres Parepare di Pelabuhan Nusantara Parepare.

Barang haram itu, pun telah dimusnahkan di halaman Ditresnarkoba Polda Sulsel, siang tadi.

Olehnya itu, kata Eka, ia dan stakeholder terkait terus meningkatkan pengawasan di pintu-pintu masuk Sulsel.

Utamanya di Pelabuhan dan Bandara.

"Kami dengan para stakeholder (BNN dan Bea Cukai, petugas petugas yg ada di pelabuhan pelabuhan laut dan Bandara Hasanudin) terus berupaya utk mengungkap, menangkap dan menggagalkan penyeludupan narkoba yang masuk ke Provinsi Sulsel," tegasnya.

Berikut data capaian (klasemen sementara) pengungkapan tersangka narkoba jajaran Polda Sulsel (Januari-Agustus) 2025;

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved