Prabowo Turunkan Harga Pupuk, Kadin: Dorongan Besar Petani dan Stabilitas Ekonomi Daerah
Prabowo menurunkan HET pupuk bersubsidi hingga 20 persen, mulai berlaku 22 Oktober 2025
Organik: dari Rp 800/kg menjadi Rp 640/kg
“Pemerintah berhasil menciptakan efisiensi tanpa menambah anggaran. Ini langkah cerdas dan profesional, karena artinya tata kelola distribusi pupuk kini jauh lebih tepat sasaran,” jelas Andi Iwan.
Andi Iwan menegaskan, kebijakan ini bukan hanya soal harga pupuk, tetapi bagian dari strategi stabilisasi ekonomi nasional.
Terutama dalam menjaga inflasi pangan agar tetap rendah di tengah ketidakpastian global.
“Jika sektor pertanian kuat, maka stabilitas harga pangan bisa dijaga. Itu artinya daya beli masyarakat dan inflasi daerah juga terkendali. Kadin Sulsel melihat ini sebagai sinyal kuat bahwa tahun kedua pemerintahan Prabowo–Gibran akan semakin fokus pada kesejahteraan rakyat kecil,” katanya.
Kadin Sulsel siap bersinergi dengan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota untuk memastikan distribusi pupuk bersubsidi berjalan lancar dan tepat sasaran, termasuk membantu sosialisasi kepada kelompok tani dan koperasi.
“Kami di dunia usaha siap mendukung agar efek kebijakan ini benar-benar dirasakan petani di lapangan. Ini momentum penting untuk memperkuat sektor pangan Sulsel yang selama ini menjadi penopang ekonomi nasional,” tutup Andi Iwan.
| PM Malaysia Sambut Langsung Presiden Prabowo di KTT 47 ASEAN |
|
|---|
| Mengapa Komite Reformasi Polri Bentukan Prabowo Tak Berjalan? Ini Kata Yusril Ihza |
|
|---|
| Presiden Prabowo Kunjungan Kelima ke Malaysia, 37 Kali Keluar Negeri |
|
|---|
| Idrus Marham: Bahlil Lahadalia Tidak akan Mundur Sejengkalpun Jalankan Perintah Presiden |
|
|---|
| Sosok Jenderal Asal Sulsel Guru Prabowo, Kini Diusulkan Jadi Pahlawan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.