Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Makassar dan Gowa Peringkat Teratas Kasus HIV/AIDS di Sulsel, Terbanyak karena Hubungan Sesama Jenis

Kasus HIV atau human immunodeficiency virus di Sulsel mencapai 1.214 kasus pada periode Januari - Agustus 2025.

Penulis: Faqih Imtiyaaz | Editor: Edi Sumardi
KOMPAS.COM
HIV/AIDS - Ilustrasi kasus HIV/AIDS. Kasus HIV atau human immunodeficiency virus di Sulsel mencapai 1.214 kasus pada periode Januari - Agustus 2025. 

"(Sebanyak) 572 kasus HIV disebabkan LSL," kata Yusri.

Baca juga: 235 Kasus HIV di Pangkep Didominasi Hubungan Sesama Jenis, Simak Cara Cegah dan Pengobatan

Kasus lainnya cukup tinggi pada pelanggan pekerja seksual sebanyak 59 kasus.

Meskipun belum ada obat yang dapat menyembuhkan HIV, terdapat berbagai pengobatan yang dapat memperlambat perkembangan penyakit.

Sehingga memungkinkan penderita menjalani kehidupan yang lebih normal dan sehat. 

Ketika HIV berkembang menjadi tahap akhir, kondisi ini dikenal sebagai AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrome).

Kondisi ini ketika tubuh hampir tidak memiliki kemampuan untuk melawan infeksi.

Dari jumlah kasus tersebut di Sulsel, 74 persen merupakan laki-laki.

Lalu 26 persen lainnya perempuan.

Rentang usia 25-49 tahun paling banyak terinveksi, 51 persen.

Kemudian 15-24 tahun sebanyak 37 persen.

Usia dibawah 15 tahun ada 7 persen. Sedangkn usia diatas 50 tahun ada 5 persen.

Kepala Dinkes Makassar Nursaidah Sirajuddin mengakui angka HIV/AIDS cenderung tinggi dalam tiga tahun terakhir.

“Penularan terjadi lewat hubungan seks tanpa kondom, penggunaan jarum suntik terkontaminasi, transfusi darah, hingga dari ibu ke bayi,” ujar Nursaidah.

Ia menambahkan, hubungan sesama jenis atau lelaki sesama lelaki (LSL) mendominasi angka penularan HIV/AIDS di Makassar. 

“Penanganan LSL ini cukup alot karena belum ada regulasi yang memadai, dan menyangkut HAM,” jelasnya. (*)

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved