Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Korupsi Haji

Bocoran Calon Tersangka Baru Korupsi Haji dari KPK, Diumumkan Hari Ini?

Publik kini menanti apakah pengumuman krusial itu dilakukan hari ini, Kamis (18/9/2025).

Editor: Ansar
TribunnewsMaker
KASUS KORUPSI HAJI - Ibnu Masud, pemilik PT Muhibbah Mulia Wisata diperiksa KPK terkait dugaan korupsi kuota haji di Kementerian Agama. Ia diduga sebagai pihak yang mengelabui Ustaz Khalid Basalamah. (Kanan) Pendakwah Ustaz Khalid Basalamah usai menjalani pemeriksaan sebagai saksi terkait kasus dugaan korupsi kuota haji tambahan, Gedung KPK, Jakarta, Selasa (9/9/2025). (TribunNewsmaker.com | Kompas.com/Idon, Tribunnews.com) 

Perubahan inilah yang diduga menjadi pintu masuk praktik korupsi. 

Berdasarkan hasil perhitungan awal bersama Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) yang diumumkan pada 11 Agustus 2025, kerugian keuangan negara akibat skandal ini ditaksir mencapai lebih dari Rp 1 triliun.

Pelaksana Tugas Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK, Asep Guntur Rahayu, bahkan mengendus adanya praktik jual-beli kuota. 

Harga satu kuota haji khusus bisa dijual hingga Rp 300 juta, sementara kuota haji furoda (non-kuota pemerintah) bisa menyentuh angka fantastis Rp 1 miliar.

"Informasi yang kami terima itu, yang (kuota haji) khusus itu di atas Rp 100 jutaan, bahkan Rp 200 sampai Rp 300 gitu ya. Bahkan ada yang furoda itu hampir menyentuh angka Rp 1 miliar per kuotanya," ungkap Asep.

Diduga, ada setoran dari pihak travel kepada oknum di Kementerian Agama sebesar 2.600 hingga 7.000 dolar AS (sekitar Rp 40,3 juta hingga Rp 108 juta) per jemaah dari selisih harga jual kuota tersebut.

Dengan naiknya status perkara ke tahap penyidikan sejak 9 Agustus 2025 dan progres yang diklaim berjalan cepat, publik kini menunggu KPK untuk segera mengungkap siapa saja dalang di balik mega skandal yang merugikan negara dan mencederai kepercayaan calon jemaah haji ini.

Ibnu Mas’ud Sosok di Balik Bisnis Travel Haji Bermasalah, Khalid Basalamah Ngaku Korban

Ibnu Mas’ud sosok di balik bisnis travel haji bermasalah.

bnu Mas’ud disebut-sebut membuat Ustaz Khalid Basalamah terseret pusaran kasus kuota haji.

Uang miliaran rupiah pun berpindah ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai barang bukti.

Ibnu Mas'ud, bos travel haji dan umrah diduga kelabui Khalid Zeed Abdullah Basalamah atau Khalid Basalamah.

Ustaz Khalid Basalamah terseret kasus dugaan korupsi kuota haji di Kementerian Agama (Kemenag) tahun 2023-2024.

Khalid Basalamah selaku pemilik biro perjalanan haji Uhud Tour (PT Zahra Oto Mandiri).

Ia mengaku sebagai korban dari Ibnu Mas'ud selaku pemilik PT Muhibbah Mulia Wisata.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved