Jenderal Asal Makassar Gass Poll Setelah Jadi Menko Polkam Ad Interim
Prabowo memutuskan memberhentikan Budi Gunawan sebagai Menko Polkam, kini diisi Sjafrie Sjamsoeddin
Terjadi adu mulut antara Sjafrie dengan kepala pengawal Perdana Menteri Israel yang notabene jebolan Mossad itu, karena dianggap melanggar protokol keamanan Paspampres.
Dengan gerakan refleks sangat cepat, pengawal Rabin tiba-tiba sudah mengeluarkan senapan otomatis Uzi dari balik jasnya.
Ia hendak menempelkan moncong senapan mungil tapi mematikan itu ke perut Sjafrie dan leher Sjafrie juga dicengkeram dengan keras.
Namun, Sjafrie tak kalah gesit dan sudah menempelkan terlebih dahulu pistol Barretanya ke perut pengawal itu.
Kejadian menegangkan itu bahkan membuat Yitzak Rabin cemas lantaran dua personel Paspampres lainnya juga sudah siap dengan senjatanya masing-masing.
"Sorry I understand it," kata itu kemudian terlontar dari mulut pengawal Rabin mengakui kesalahan dan arogansinya.
Keadaan kembali mereda setelah pengawal Rabin perlahan-lahan menurunkan senjata mereka.
Hampir saja terjadi adu tembak antara Paspampres Soeharto dengan pengawal Perdana Menteri Israel saat itu
Alhasil, Yitzak Rabin dan pengawalnya harus mau mentaati protokol kemanan Paspampres.
Mereka kemudian dikawal menemui Soeharto meskipun Yitzak Rabin harus rela menunggu 15 menit.
Sjafrie kini menjabat Asisten Khusus Menteri Pertahanan Bidang Manajemen Pertahanan sejak tanggal 6 Desember 2019 dalam Kabinet Indonesia Maju di bawah pemerintahan Joko Widodo dan Ma'ruf Amin.
Dia pernah menjabat sebagai Wakil Menteri Pertahanan Indonesia di era Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.
Sjafrie, merupakan lulusan Akademi Militer (1974) berasal dari kecabangan Infanteri (Kopassus).
Jejak Karier
Sebelum berkarier di Pemerintahan, Sjafrie Sjamsoeddin pernah mengisi sejumlah posisi di militer.
Ia tercatat pernah menjabat sebagai Komandan Nanggala X Timor Timur, Kasdam Jaya, hingga Panglima Komando Daerah Militer Jayakarta.
Berikut rekam jejak karier Sjafrie Sjamsoeddin di bidang militer:
- Komandan Nanggala X Timor Timur (1976)
- Komandan Nanggala XXI Aceh (1977)
- Komandan Tim Maleo Irja (1987)
- Satgas Kopassus Timor Timur (1990)
- Kasdam Jaya (1996)
- Pangdam Jaya (1997)
- Staf Ahli Panglima TNI (1998)
- Koorsahli Panglima TNI (2001).
Usai purna tugas di dunia militer, Sjafrie mulai masuk ke Pemerintahan dengan menjabat sebagai:
- Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan RI (2005)
- Wakil Menteri Kementerian Pertahanan RI (2010 - 2014)
- Menteri Pertahanan RI (2024-2029)
- Menteri Koordinator bidang Politik dan Keamanan Ad Interim (9 September 2025).
(Sumber: Tribunnews.com/Gita Irawan)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ditunjuk Jadi Menko Polkam Ad Interim, Sjafrie Sjamsoeddin Akui Belum Komunikasi dengan Budi Gunawan
| Jenderal M Jusuf, Komandan Prabowo di ABRI Kini Diusul Bersama Soeharto dan Gusdur Jadi Pahlawan |
|
|---|
| Dulu Lahir di Makassar, Jenderal 72 Tahun Itu Pulang Sebagai Menteri Pertahanan |
|
|---|
| Takziyah ke Pangkep, Jenderal Sjafrie Ternyata Bawa Pesan Khusus Panglima Tertinggi TNI Prabowo |
|
|---|
| Menhan Sjafrie Sjamsoeddin: Pemerintah Naikkan Pangkat Putra Pangkep Letda Fauzi Ahmad Sulkarnain |
|
|---|
| Menteri asal Sulsel Berkinerja Terbaik di Pemerintahan Prabowo-Gibran |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/20250909-Sjafrie-Sjamsoeddin-putra-Makassar.jpg)