UMKM Makassar
Sulsel Dilanda Krisis Cabai Hijau! Bang Coe Tantang Petani Lokal: Siap Tanam, Saya Siap Beli
Saya cari petani yang berani melakukan cocok tanam cabai hijau. Ayo kita sama-sama bangkit dalam bisnis ini
Ia tumbuh dengan melihat bagaimana petani bekerja keras, namun kerap kesulitan mencari pasar.
Di situlah ia ingin hadir, memberikan ruang agar petani lokal punya pembeli pasti, harga yang jelas, dan pendapatan lebih stabil.
Usaha yang viral dari gerobak kecil
Siapa sangka perjalanan ini dimulai dari sebuah gerobak sederhana di pinggir Jalan Sungai Saddang.
Ayam Penyet Bang Coe berdiri pada Agustus 2022.
Modalnya?
Pinjaman dari kerabat sebesar 6–7 juta rupiah, yang digunakan untuk membeli kebutuhan awal.
Pada hari pertama, ia hanya menjual 3 ekor ayam 12 potong dari pukul 5 sore hingga 5 pagi.
“Alhamdulillah habis semua. Dari situ tambah, dan sekarang sudah 40 ekor per hari,” katanya.
Kini, Ayam Penyet Bang Coe menjadi salah satu kuliner yang paling sering dicari pelanggan ojek online.
Bahkan wisatawan dari Australia pernah rela mengantre hanya untuk menikmati sambalnya yang khas di lidah.
Omzetnya pun naik signifikan dari modal kecil itu, kini usaha tersebut menghasilkan 30 -50 juta rupiah per bulan, serta mempekerjakan 34 karyawan.
Tiga titik penjualan berdiri:
Sungai Saddang Baru (17.30–01.00)
Monginsidi Baru No. 14 (10.00–22.00)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/Bang-Coe-memperlihatkan-cabai-hijau-2025.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.