Komisi III DPR RI Soroti Kasus Bocornya Hasil Visum Selebgram NR di RS Bhayangkara Makassar
Anggota DPR RI dari Komisi III, Benny K Harman, mempertanyakan mengapa dokumen medis yang bersifat rahasia justru dapat beredar di ruang publik.
Penulis: Renaldi Cahyadi | Editor: Alfian
“Nda ada yang namanya orang dilindungi karena dia bagian dari aparat, tidak ada. Bukan karena dia aparat, kalau memang ada kesalahan kita dorong ditindak,” katanya.
Baca juga: Foto Visum Tersebar, Keluarga Selebgram NR Somasi RS Bhayangkara Makassar
Ia mengaku, pihak Polda Sulsel mesti menyelidiki siapa atasan dan bawahan yang terlibat langsung dalam visum NR di RS Bhayangkara Makassar.
Dari situ sebenarnya, bukti permulaan dan terduga pelaku bisa tercium.
“Kami sudah perintahkan tadi dan minta tadi pak Kapolda, Wakapolda untuk menindak itu. Yang menyebar kalau ketahuan ini perintah dari siapa harus change of domainnya di mana gitu,” ungkapnya.
Selain itu, Andi Amar mengungkapkan sudah menerima permintaan dari pihak keluarga korban untuk mendapatkan perlindungan hukum.
“Sudah sampai ke saya juga, meminta perlindungan hukum. Sekarang kita juga sedang revisi KUHAP, kita memastikan kepastian hukum di Indonesia dan di Sulsel, apalagi Wakil Ketuanya (Komisi III) orang Sulsel,” jelasnya.(*)
Cicu: Penerbangan di Sulsel Butuh Support Pemda, Bangkitkan Konektivitas Antar Wilayah |
![]() |
---|
Rumah Makan Raja Tuna dan Cafe Kohibara Resmi Dibuka |
![]() |
---|
Jurnalis Dipukul Polisi Bisa Di-cover BPJS Ketenagakerjaan |
![]() |
---|
Fly Jaya Terbang Perdana di Sulsel, Pengamat Transportasi: Mobilitas Warga Makin Mudah |
![]() |
---|
Kadir Halid: Penerbangan Makassar–Bone Jawab Kebutuhan Transportasi Warga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.