TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR – Sejumlah anggota DPRD Sulawesi Selatan mengikuti rapat paripurna di Kantor Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Sulsel, Jl AP Pettarani, Makassar, Senin (8/9/2025).
Rapat paripurna terpaksa digelar di luar gedung utama DPRD karena gedung dewan mengalami kerusakan berat usai aksi unjuk rasa berujung pembakaran pada 29 Agustus 2025 malam.
Agenda paripurna kali ini adalah penjelasan Gubernur Sulsel terkait pengajuan nota keuangan dan rancangan perda perubahan APBD Provinsi Sulsel Tahun Anggaran 2025.
Suasana sidang berlangsung sederhana dengan meja dan kursi seadanya, jauh berbeda dari ruang paripurna DPRD yang biasanya megah. Spanduk bertuliskan “Ruang Rapat Paripurna” hanya ditempel sebagai penanda di belakang pimpinan rapat.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.