Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Cuaca Ekstrem Luwu

Luwu Siaga La Nina, 9 Bencana Terjadi Sepanjang Oktober

Luwu siaga La Nina! Cuaca ekstrem picu 9 bencana sepanjang Oktober. Pemerintah pastikan semua sektor siap.

Sauky/Tribun Timur
APEL SIAGA BENCANA – Wakil Bupati Luwu Muh Dhevy Bijak Pawindu menghadiri Apel Kesiapsiagaan Tanggap Darurat di Mapolres Luwu, Rabu (5/11/2025). Ia menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor untuk melindungi masyarakat dari ancaman La Nina. 

Adnan menyebut, enam poin penting, di antaranya deteksi dini dan pemetaan wilayah rawan.

Sekaligus kesiapan personel dan logistik, serta penguatan koordinasi lintas sektor.

Kunci Kolaborasi

Wakil Bupati Luwu, Muh Dhevy Bijak Pawindu, mengapresiasi kesigapan Polres Luwu menggalang kekuatan bersama.

Menurutnya, perlindungan masyarakat dari ancaman bencana alam adalah tanggung jawab mutlak yang harus dipikul bersama.

"Kita harus siap siaga menghadapi segala kemungkinan. Kolaborasi lintas sektor menjadi kunci untuk meminimalkan dampak bencana dan memastikan masyarakat mendapatkan perlindungan terbaik,” ujarnya.

Kata dia, apel tidak berhenti pada seremoni.

Usai upacara, Wabup Dhevy Bijak dan Kapolres Adnan Pandibu, didampingi jajaran Forkopimda, langsung meninjau peralatan SAR dan seluruh fasilitas pendukung.

Mereka memastikan setiap alat, mulai dari perahu karet hingga logistik darurat, dalam kondisi prima dan siap digunakan kapan saja.

Pengecekan ini menjadi simbol komitmen bersama untuk melindungi Luwu dari ancaman bencana hidrometeorologi.

Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Karyadi, mengaku dalam Oktober sejumlah bencana terjadi di Luwu.

Kata Karyadi, cuaca ekstrem mendominasi sebanyak 3 kasus.

"Akibatnya, terjadi 3 kali insiden pohon tumbang," akunya.

Ia menambahkan, angin kencang dan kebakaran rumah tercatat masing-masing 2 kasus.

"Ditambah tanah longsor 1 kasus," tandasnya.

Rincian kasus bencana alam di Luwu per Oktober:

1. Karhutla: 0 kasus

2. Banjir: 0 kasus

3. Angin kencang: 2 kasus

4. Tanah longsor: 1 kasus

5. Kekabakaran rumah: 2 kasus

6. KMM/Ops SAR: 1 kasus

7. Pohon Tumbang/Cuaca Ekstrem: 3 kasus. (*)

Laporan Jurnalis Tribun-Timur.com, Muh Sauki Maulana

Sumber: Tribun Timur
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved