Karemuddin: DPR RI Makin Jauh dari Rakyat!
Karemuddin kritik anggota DPR RI yang berjoget di tengah penolakan publik soal kenaikan gaji. Ia sebut wakil rakyat pusat makin jauh dari rakyat..
Penulis: Muh. Sauki Maulana | Editor: Sukmawati Ibrahim
Karemuddin menegaskan demokrasi seharusnya menjadi jembatan antara rakyat dan pusat pengambil kebijakan.
“Kepercayaan publik itu tergantung bagaimana para wakil rakyat merawat pemilihnya. Saya pastikan kewajiban saya sebagai wakil rakyat jalan sesuai janji politik saya,” pungkasnya.
Baca juga: Enam Fraksi di DPRD Luwu Utara Sepakat Tolak Kenaikan Gaji DPR RI
Demonstrasi Meluas ke DPRD Lutra
Titik demonstrasi meluas hingga ke Kantor DPRD Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan, di Jl Simpurusiang No 26, Kecamatan Masamba.
Aksi dipicu penolakan masyarakat terhadap tunjangan rumah anggota DPR RI yang mencapai Rp50 juta.
Kondisi makin memanas setelah meninggalnya Affan Kurniawan (21), pengemudi ojek online dilindas kendaraan taktis Brimob di Pejompongan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025) malam.
Massa menggeruduk Kantor DPRD Luwu Utara sekitar pukul 14.30 Wita dan bubar menjelang waktu salat magrib.
“Sama tuntutan yang di pusat. Kurang lebih ada 100 orang,” jelas Kabag Umum Sekretariat DPRD Luwu Utara, Musbar, kepada Tribun-Timur.com, Sabtu (30/8/2025).
Musbar menyebut Bupati Andi Abdullah Rahim dan Ketua DPRD Husain menemui massa di Sekretariat HMI Cabang Luwu Utara.
Wakil Ketua I DPRD Luwu Utara, Karemuddin, menilai penyampaian aspirasi sah dalam sistem demokrasi.
“Rakyat punya hak menyampaikan aspirasinya, itu dilindungi undang-undang. Jadi selama itu aspirasi rakyat, sah dan wajar,” jelas politisi PAN itu.
Ia menambahkan, memaksimalkan fungsi legislasi dan mendengar aspirasi rakyat menjadi kekuatan anggota dewan dalam merawat kepercayaan publik.
“Saya sadar betul menjalankan apa yang jadi kewajiban saya sebagai wakil mereka. Silakan tanya pendukung saya, adakah yang tidak puas. Kalau mereka kecewa sama saya sebagai wakilnya, 24 jam saya siap datangi,” bebernya.
“Jadi kepercayaan publik itu tergantung bagaimana para wakil rakyat merawat pemilihnya,” tambahnya.
Karemuddin kembali menyesalkan sikap anggota DPR RI yang berjoget saat tuntutan masyarakat memuncak.
Enam Fraksi di DPRD Luwu Utara Sepakat Tolak Kenaikan Gaji DPR RI |
![]() |
---|
Daftar Sebaran Penyaluran KUR 24 Kabupaten di Sulsel: Bone Lampaui Makassar, Selayar Terendah |
![]() |
---|
DPRD Makassar-Sulsel Dibakar, Ketua HMI Sulsel: Mana Aparat? |
![]() |
---|
Abay Korban Tewas Insiden Gedung DPRD Kota Makassar Terjebak Hendak Evakuasi Staf Fraksi |
![]() |
---|
40 Mobil Damkar Dikerahkan Padamkan Api di DPRD Sulsel, TNI Bantu Lewat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.