Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Sejarah Baru 65 Lulusan FBS UNM Dilepas Rektor Perempuan

Pertama kalinya Prof Farida Patittingi lepas lulusan FBS UNM sejak jadi Plh Rektor UNM gantikan Karta Jayadi

Editor: Ari Maryadi
Humas FBS UNM
RAMAH TAMAH - Pelaksana Harian (Plh) Rektor UNM, Prof. Dr. Farida Patittingi, berpidato di hadapan 65 alumni dalam acara Ramah Tamah di Golden Lilly Hall C Lantai 1, Four Points By Sheraton Makassar pada Selasa, 18 November 2025. 
Ringkasan Berita:
  • 65 lulusan FBS UNM dilepas rektor perempuan
  • Prof Farida Patittingi jadi Plh Rektor UNM sejak 4 November
  • Dekan FBS Prof Anshari ungkap capaian fakultas

 

TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSSAR – Sejarah baru dalam acara Ramah Tamah lulusan Fakultas Bahasa dan Sastra (FBS) Universitas Negeri Makassar (UNM).

Untuk pertama kalinya lulusan FBS UNM dilepas oleh perempuan.

Pelaksana Harian (Plh) Rektor UNM, Prof. Dr. Farida Patittingi, S.H., M.Hum. hadir melepas 65 lulusan FBS UNM.

Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek) Brian Yuliarto menugaskan Prof Farida Patittingi mengisi kekosongan jabatan di UNM.

Untuk pertama kalinya dalam 64 tahun, perempuan melepas lulusan baru FBS UNM.

Acara Ramah Tamah berlangsung di Golden Lilly Hall C Lantai 1, Four Points By Sheraton Makassar Selasa, 18 November 2025. 

Prof. Dr. Farida Patittingi, mengapresiasi terhadap perkembangan yang dicapai FBS, khususnya terkait peningkatan kualitas layanan akademik dan pembangunan infrastruktur.

Guru Besar Fakultas Hukum Unhas itu menyoroti upaya Dekan FBS Prof Anshari secara konsisten berorientasi pada perbaikan fasilitas dan peningkatan mutu pendidikan di lingkungan fakultas.

Hal ini, menurutnya, adalah wujud komitmen nyata pimpinan dalam menghadirkan lingkungan belajar yang optimal bagi mahasiswa.

"Komitmen beliau sebagai pimpinan menghadirkan layanan akademik berkualitas. Saya melihat upaya Pak Dekan terus melakukan perbaikan infrastruktur. Saya melihatnya langsung," kata Prof Farida.

Lebih lanjut, Guru Besar di bidang hukum itu menekankan perlunya seluruh civitas akademika dan alumni untuk bergerak dalam satu visi demi mencapai kemajuan universitas yang lebih tinggi.

Ia memandang UNM sebagai sebuah "pesawat" besar yang lajunya harus dipercepat oleh kontribusi kolektif semua pihak.

Selain itu, ia juga berpesan kepada para alumni untuk senantiasa menjunjung tinggi etika dan integritas di manapun mereka berkarya, sebab mereka adalah duta bagi almamater tercinta.

"Kita harus sama-sama, satu gerbong, untuk mempercepat laju pesawat ini, agar UNM melejit. Jaga nama baik almamater kita tercinta. Jadilah pendidik yang teladan, sehingga anak-anak kita punya role model. Karena anak-anakku semua akan jadi pendidik. Pendidikan karakter tidak diajarkan tapi berselancar dalam kehidupan sehari-hari. Selamat berselancar di dunia nyata, universitas kehidupan," terang Prof Farida.

Prof. Farida juga secara khusus memberikan atensi terhadap pengembangan kurikulum pendidikan di UNM.

Menurutnya, kurikulum dikembangkan berdasarkan analisis kebutuhan. Ia meminta semua pihak berkolaborasi dalam memajukan kampus pencetak guru ini.

"Kita harus menghadirkan kurikulum yang sesuai kebutuhan masyarakat. Mohon dukungan, agar UNM selalu jaya dalam tantangan," harapnya.

Sementara itu, Dekan FBS UNM, Prof. Dr. Anshari, M.Hum., menyampaikan rasa syukur dan bangganya atas keberhasilan 65 mahasiswa yang telah menuntaskan studinya dan siap diwisuda.

Ia juga tidak lupa menyampaikan terima kasih yang tak terhingga kepada para orang tua/wali yang telah mendukung penuh perjalanan akademik putra-putri mereka hingga mencapai titik kelulusan ini.

Prof. Anshari memaparkan bahwa kemajuan akademik di FBS belakangan ini sangat menggembirakan.

Ia mengungkapkan bahwa pihaknya mengakselerasi setiap masalah-masalah akademik yang dihadapi mahasiswa, termasuk mengambil tindakan tegas terhadap dosen pembimbing yang dinilai kurang peduli terhadap mahasiswa yang dibimbingannya.

"Apresiasi atas keberhasilan anak-anak kita, yang insyaallah besok akan diwisuda oleh Plh. Rektor UNM. Terima kasih kepada orang tua/wali yang mengantar anak-anak kita sampai di titik ini. Alhamdulillah... kemajuan akademik di FBS sangat menggembirakan. Karena kenapa kita ibarat menjemput bola kalau ada permasalahan-permasalahan, saya secara tegas mengganti pembimbing yang tidak care (peduli) kepada mahasiswa," ungkapnya.

Prof. Anshari juga menyampaikan progres signifikan pembangunan infrastruktur di FBS, seperti betonisasi jalan di lingkungan fakultas dan pembangunan ikonik berupa Bola Dunia yang dihiasi tulisan motivasi "Kuasi Bahasa, Kuasai Dunia."

Pihaknya juga berkomitmen mengatur alur lalu lintas selama proses betonisasi agar aktivitas kampus tidak terganggu kemacetan.

"Jadi, adapun progres pembangunan FBS, betonisasi jalan sedang dikerjakan saat ini, kita juga akan membangun monumen bola dunia dengan tulisan kuasai bahasa, kuasai dunia. Kita akan membuat pengaturan selama pengerjaan betonisasi jalan, agar tidak terjadi kemacetan," bebernya.

Sekadar diketahui, Lulusan FBS UNM Periode November 2025 memiliki statistik sebagai berikut:

- IPK Rata-Rata = 3,79

- Masa studi Rata-rata = 4 Tahun, 2 Bulan

- Jumlah Lulusan di bawah 4 tahun = 24 orang

- Jumlah lulusan di atas 4 tahun = 41 orang

- Jumlah Cumaude = 45 orang (69 persen)

Distribusi 65 lulusan FBS UNM ini berasal dari delapan program studi berikut ini:

- Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, 18 lulusan.

- Bahasa dan Sastra Indonesia, 7 lulusan.

- Pendidikan Bahasa dan Sastra Daerah, 5 lulusan.

- Pendidikan Bahasa Inggris, 15 lulusan

- Sastra Inggris, 6 lulusan.

- Bahasa Inggris Program Sarjana Terapan,  4 lulusan.

- Pendidikan Bahasa Jerman, 2 lulusan.

- Pendidikan Bahasa Arab, 7 lulusan.

- Pendidikan Bahasa Mandarin, 1 lulusan.

Adapun mahasiswa berprestasi secara akademik dan non-akademik FBS UNM berikut ini:

- Mahasiswa terbaik Fakultas diraih oleh Ayra Zalikha Munir, S.Pd.

- IPK: 3.99

- Lama Studi: 3 Tahun, 0 Bulan

- Program Studi    : Pendidikan Bahasa Inggris

- Dosen PA: Chairil Anwar Korompot, M.A., Ph.D.

- Asal Daerah: Soppeng

- Mahasiswa Terbaik Non-akademik:

1. Azzahra Nur Mawaddah, S.Pd. (Pendidikan Bahasa Arab)

2. Aan Abdullah Farhan, S.Pd. (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia)

3. Muh. Hisam Ikhsan, S.Pd. (Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved