Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

Jepang Bangun Kemajuan Ilmu dengan Budaya Ilmiah yang Kuat

saya merasakan sendiri denyut ekosistem ilmiah Jepang, tenang, disiplin, penuh rasa ingin tahu, tetapi juga sangat kolaboratif. 

Editor: Muh Hasim Arfah
Dok Bahrul Ulum
KUNJUNGAN JEPANG-Dosen ITB Nobel Indonesia Makassar, Bahrul Ulum Ilham, kunjungan akademik ke Jepang bersama keluarga pada 17–23 November 2025. Ia menilai kemajuan riset dan teknologi Jepang lahir dari budaya ilmiah yang konsisten, terukur, dan berakar kuat pada kehidupan sehari-hari warganya. 

Bahrul juga menghadiri Smart Energy Week Osaka 2025 dan Sustainability Management Week, yang menurutnya menjadi contoh konkret bagaimana Jepang menyatukan riset, industri, dan arah pembangunan nasional.

“Saya melihat langsung teknologi hidrogen, smart grid, sistem penyimpanan energi generasi baru, hingga diskusi tentang teknologi fusi yang sebelumnya hanya saya temui di jurnal,” katanya.

Menurutnya, pameran tersebut menegaskan bahwa Jepang tidak sekadar berbicara tentang transisi energi, tetapi mengerjakannya secara sistematis, ilmiah, dan kolaboratif.

Bahrul menutup pengalamannya dengan refleksi untuk Indonesia.

“Dari Kyoto hingga Osaka, saya pulang dengan kesadaran baru. Untuk membangun riset yang kuat, Indonesia tidak cukup hanya memperbaiki infrastruktur akademik. Yang lebih penting adalah membangun budaya ilmiah: rasa ingin tahu, keberanian bertanya, penghargaan pada proses, dan komitmen pada kolaborasi,” tegasnya. (*)

Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved