Citizen Reporter
Tiap Jam, 2 Wanita Indonesia Meninggal Akibat Kanker Serviks
Usaha mencegah kanker serviks/mulut rahim dengan vaksin HPV (Human Papillomavirus), tes IVA, dan pap smear.
Penulis: CitizenReporter | Editor: Hasriyani Latif
Laporan Citizen Reporter
Fajar S Djuanda
Staf Humas Universitas Hasanuddin (Unhas)
TRIBUN-TIMUR.COM - Dokter Elizabeth C Jusuf jadi narasumber utama kegiatan Dharma Wanita Persatuan (DWP) Unhas di Sekretariat DWP Unhas, Kamis (20/11/2025).
Dosen Fakultas Kedokteran Unhas itu bawakan materi Pencegahan & Deteksi Dini Kanker.
Menurut dr Eli, sapaannya, salah satu usaha mencegah secara dini kanker serviks/mulut rahim dengan vaksin HPV (Human Papillomavirus), tes IVA (Inspeksi Visual dengan Asam Asetat), dan pap smear.
Namun banyak perempuan takut pap smear karena dianggap menyakitkan.
Padahal yang terjadi hanya ketidaknyamanan saat pengambilan sampel dalam mulut rahim.
Ia menyarankan sebaiknya setiap wanita yang telah berusia 21 tahun atau setelah aktif secara seksual hingga usia 65 tahun rutin pap smear.
Untuk wanita usia 21-29 tahun sekali tiga tahun, sementara yang berusia 30-65 tahun sekali lima tahun.
Tes IVA adalah cara yang paling murah, mudah, dan gratis untuk mendeteksi kanker serviks secara dini.
Skrining IVA bisa di puskesmas terdekat.
Dokter yang praktek di RS Unhas dan RS Siloam mengungkap fakta.
Berdasarkan Studi Globocan (2020) setiap jam, dua wanita Indonesia meninggal karena kanker serviks.
Indonesia merupakan negara dengan kasus kanker serviks terbanyak di Asia Tenggara, 100 kasus baru kanker serviks terjadi setiap hari.
| Amankan Hasil Riset, UIN Alauddin Genjot Dosen Mahir Rancang Dokumen Paten |
|
|---|
| Santri Pesantren Wihdatul Ulum Dilatih Kelola Stres dengan Metode Thibbun Nabawi |
|
|---|
| LP2M UNM Latih Remaja Masjid Parang Tambung Kelolah Limbah |
|
|---|
| Forum Obgin di Makassar Diharapkan Ubah Paradigma Layanan Kesehatan Berbasis Bukti Ilmiah |
|
|---|
| Kader Posyandu di Lette Makassar Belum Deteksi Dini Risiko Preeklamsia |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/makassar/foto/bank/originals/20251121-dr-Elizabeth-C-Jusuf-pemateri-Pencegahan-Deteksi-Dini-Kanker-Serviks-DWP-Unhas.jpg)