Anggaran Pusat Dipangkas 20 Persen, Andi Utta Ajak Perbankan Bangun Bulukumba
Andi Utta mengajak masyarakat untuk buktikan bahwa Bulukumba masih bisa eksis meskipun di tengah kondisi APBD seperti saat ini.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Alfian
TRIBUN-TIMUR.COM, BULUKUMBA - Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf (Andi Utta) meminta PT. Bank Sulselbar untuk membantu pemerintah daerah memajukan daerah tersebut.
Andi Utta melontarkan pernyataan tersebut mengingat pada kondisi keuangan daerah yang dipangkas lebih dari Rp200 miliar untuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Bulukumba tahun 2026.
"Kondisi keuangan daerah kita sangat berat. Tahun 2025 saja, anggaran diefisiensi," kata Andi Utta di lantai 2 Kantor Cabang Bank Sulselbar Bulukumba, Selasa (30/9/2025.
Dia menegaskan pentingnya peran perusahaan yang ada Bulukumba terutama Bank Sulselbar untuk terus berkontribusi melalui CSR (Corporate Social Responsibility) atau Tanggung Jawab Sosial Perusahaan demi pembangunan daerah tercinta.
"Kalau Pemkab banyak uang, maka tak perlu minta CSR. Tapi kalau gak ada duit, maka perlu CSR. Termasuk kemarin ada 20 lebih bantuan motor sampah," kata Andi Utta.
Andi Utta mengajak masyarakat untuk buktikan bahwa Bulukumba masih bisa eksis meskipun di tengah kondisi APBD seperti saat ini.
Lebih lanjut, Andi Utta menyampaikan bahwa pemerintah daerah tidak bisa berjalan sendiri.
Sebab itu dibutuhkan mitra strategis, baik dari lembaga perbankan, aparat penegak hukum, maupun dunia usaha, untuk bersama-sama menghadirkan solusi terbaik bagi masyarakat.
"Dengan kebersamaan, sinergi, dan kolaborasi inilah Bulukumba akan semakin maju, mandiri, dan sejahtera," jelasnya.
Baca juga: Dana Transfer Pemerintah Pusat ke Pemkab Bulukumba Dipotong Rp280 Miliar
Kedatangan Andi Utta di Kantor Cabang Bank Sulselbar Bulukumba, dalam rangka menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) antara Pemkab Bulukumba dengan PT. Bank Sulselbar.
Kerjasama itu ditandatangi oleh Direktur Pemasaran PT. Bank Sulselbar, Dirhamsyah Kadir.
Selain itu, juga dilakukan penandatanganan kerja sama antara Bank Sulselbar Cabang Bulukumba dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bulukumba.
Perjanjian ini ditandatangani oleh Kadisdikbud Bulukumba Andi Buyung Saputra dan Pimpinan Cabang Bank Sulselbar Bulukumba Andi Yudiarti Hadrawi.
Turut hadir dalam penandatanganan ini, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bulukumba Fahidin HDK, Sekda Bulukumba Muh. Ali Saleng, Pimpinan Baznas Kabupaten Bulukumba Darmawan Sonda, serta beberapa jajaran ASN lingkup Pemkab Bulukumba dan karyawan Bank Sulselbar Cabang Bulukumba.
Direktur Pemasaran PT. Bank Sulselbar Dirhamsyah Kadir berharap agar penandatanganan kerja sama tersebut dapat memberikan pelayanan perbankan yang optimal dalam pengembangan dan promosi potensi daerah, menciptakan ekosistem sistem pembayaran non tunai sebagai upaya pengembangan Bulukumba berbasis Digital.
MBG Berulat Ditemukan di SMAN 5 Bulukumba, SPPG Klaim Sudah Tegur Dapur Bontorannu |
![]() |
---|
Belatung 'Meliuk' di Pisang dan Tempe MBG Bulukumba Sulsel, Beracunkah untuk Manusia? |
![]() |
---|
Ulat Maggot Menetas di Ompreng MBG Murid SD dan SMA Kajang Bulukumba, Berbahaya Bagi Kesehatan? |
![]() |
---|
Ulat Manggot Menetas di Ompreng MBG Murid SD dan SMA Kajang Bulukumba, Kenapa? |
![]() |
---|
Menu MBG di Kajang Bulukumba Tak Layak Konsumsi, Pisang dan Tempe Ditemukan Berulat |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.