Makassar Mulia
Kota Makassar Komitmen Dalam Kreatifitas

DPRD Makassar Dibakar

Profil Irjen Rusdi Hartono Letting Kapolri Tangkap 10 Pembakar DPRD Makassar

Polda Sulsel di bawah komando Irjen Rusdi Hartono menangkap 10 pelaku pembakaran DPRD Makassar

Editor: Ari Maryadi
Muslimin Emba/Tribun Timur
AKPOL 1991 - Kapolda Sulsel Irjen Pol Rusdi Hartono mengecek olah TKP kebakaran Gedung DPRD Kota Makassar, Jl AP Pettarani, Kecamatan Rappocini, Kota Makassar, Senin (1/9/2025). 

Kabid Labfor Polda Sulsel Kombes Pol Wahyu Marsudi menyampaikan timnya masih melakukan olah TKP di gedung DPRD Kota Makassar.

"Belum selesai," ujarnya singkat.

Sehari sebelumnya, Kapolda Sulsel Irjen Pol Rusdi Hartono meninjau langsung lokasi kebakaran. Ia menegaskan seluruh pelaku bakal diproses hukum.

"Ini proses yang sedang kami lakukan. Potensial tersangka sudah ada. Semoga segera kami selesaikan sebaik-baiknya," kata Rusdi.

Ia menyebut sejumlah terduga pelaku sudah teridentifikasi.

"Mudah-mudahan tak lama lagi kami bisa melakukan pendekatan hukum yang lebih jelas," tegas mantan Kapolda Jambi ini.

Rusdi juga mengungkapkan sebanyak 61 unit mobil dan 15 sepeda motor hangus terbakar dalam kejadian itu. Kendaraan yang rusak parah itu dijadikan barang bukti penyelidikan.

"Ini menjadi bukti kerusakan dan aset negara yang terdampak," bebernya.

Ia menyebut kerugian negara akibat aksi rusuh ini mencapai sekitar Rp250 miliar.

"Total lebih kurang Rp250 miliar kerugian negara akibat perilaku masyarakat yang tidak bertanggung jawab," ujarnya.

Prabowo Pembakaran Gedung Niatnya Bikin Rusuh

Prabowo menilai aksi pembakaran gedung DPRD di Kota Makassar adalah tindakan makar.

Menurutnya pembakaran gedung DPRD di sejumlah daerah dilakukan oleh orang-orang yang berniat untuk menciptakan kerusuhan, bukan untuk menyampaikan pendapat.

"Kita lihat di banyak tempat, gedung DPRD, ini adalah instansi negara yang menjalankan kedaulatan negara, alat demokrasi, dibakar. Jadi niatnya bukan menyampaikan pendapat, niatnya adalah bikin rusuh, niatnya adalah mengganggu kehidupan rakyat," kata Prabowo di Rumah Sakit Polri, Jakarta, Senin (1/9/2025).
 
Prabowo juga menyinggung kebakaran gedung DPRD Makassar yang menyebabkan 4 orang aparatur sipil negara (ASN) menjadi korban.

Menurut dia, kejadian itu semakin menegaskan bahwa aksi itu bukanlah penyampaian pendapat karena korban yang jatuh  bukanlah orang-orang yang berpolitik.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Timur
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved