"Ada outlet mengedit ijinnya, merubah barqodenya, itukan bahaya, tidak baik, jangan juga teman-teman datang mengaduh tapi tidak tertib juga di lapangan," kata dia.
"Walau pun ranah kami bukan pengambilan keputusan tapi tugas kami mengingatkan teman-teman," tambah dia.
Tri pun berjanji akan membawa rekomendasi serta masukan dari para pelaku usaha hiburan kota Makassar ke DPRD Sulawesi Selatan.
"Kita akan rampungkan semuanya kemudian kita akan bawa ke DPRD provinsi untuk menyampaikan bahwa ini masukan serta keluhan para pelaku usaha," jelasnya.(*)