Kegiatan ini diwarnai dengan pertemuan hangat bersama masyarakat yang memperlihatkan kedekatan Azhar dengan warga.
"Beliau turun langsung mendengarkan aspirasi masyarakat. Ini adalah bentuk empati yang tidak semua pemimpin miliki saat ini," tegas Asrullah.
Kampanye Save Sulsel yang diusung pasangan DIA dianggap sebagai refleksi dari keadaan Sulsel yang membutuhkan perbaikan.
Untuk itu, warga Kabupaten Bone siap menjadi bagian dari perjuangan tersebut.
Acara silaturahmi juga diselingi dengan doa dan dzikir bersama, yang rutin dilaksanakan di tempat Asrullah.
Asrullah mengungkapkan bahwa kegiatan ini telah membawa berkah besar bagi perjuangan politiknya, terbukti dari hasil pemilihan legislatif lalu.
"Kami inisiasi laksanakan untuk mendapat berkahnya. Lalu ini ketiga kalinya, sebelumnya bersama Amure (Andi Muawiyah Ramly) dan malam ini adanya Pak Ketua. Alhamdulillah di ijabah," ungkapnya.
Sebab, menurut Azhar, dulu dirinya dalam perolehan survei di Bone tidak pernah terhitung.
Namun, dirinya bisa buktikan dan keberkahan mampu peringkat 2 dari 9 kursi Dapil V.
"Kami juga sampaikan Pak Ketua bahwa yang hadir rata-rata satu dusun, inilah yang membantu saya, menggerakkan saya di Pileg lalu," tambah Asrullah.
Oleh karena itu, Asrullah mengaku jika Danny-Azhar di amanahkan terpilih di Pilgub Sulsel 2024, ia yakin dan percaya DIA akan peduli Bone.
"Karena kami 7 orang, ini akan membantu kami ke DIA yang akan memperjuangkan Sulsel khususnya di Bone," sambungnya.
Dalam kesempatan yang sama, Farel, anggota DPRD dari PKB, mengungkapkan rasa bangganya atas kepedulian Azhar Arsyad terhadap masyarakat Bone.
"Kehadiran beliau di tengah-tengah kita menunjukkan komitmen yang tulus. Bone harus bersatu untuk memenangkan DIA, karena ini bukan hanya tentang politik, tetapi tentang masa depan Bone," tegas Farel.
Azhar Arsyad dijadwalkan akan melanjutkan rangkaian kunjungannya di Bone hingga Selasa (15/10/2024) sebelum melanjutkan tur ke Kabupaten Wajo.