Terakhir ada Ketua DPD Gerindra Sulsel Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) yang sampai kini belum mendapatkan rekomendasi dari DPP.
Namun kader Gerindra di daerah mendukung AIA maju Pilgub Sulsel.
“Kita juga tidak bisa bendung bagaimana keinginan partai yang jelas bahwa kalau keinginan partai hanya satu kandidat mungkin saja kotak kosong,” ujar Ketua Majelis Pertimbangan PPP Sulsel.
“Tapi kalau ada kandidat berbeda ya bisa jadi ada pertarungan yang sengit apalagi yang akan maju cukup banyak,” tambahnya.
Terkait sikap PPP kewenangan ada di tangan DPW dan DPP.
Pengambilan keputusan bersifat kolektif kolegial.
Sikap ini akan menentukan PPP Sulsel kedepan.
Muhammad Aras sendiri berharap kontestasi lima tahunan bisa berjalan adil, aman, dan lancar.
Pesta politik diharapkan menjadi pestanya rakyat dalam memilih pemimpin.
“Cuma kalau bicara tentang bagaimana sikap PPP kan kewenangan itu kolektif kolegial ada pandangan wilayah dan ketua umum,” kata Aras.
“Sehingga saya sih berharap pertarungan Pilgub tetap fair dan berlangsung aman damai demi pembangunan bangsa dan Sulsel,” pungkasnya.
Muh Aras Kenang Hamzah Haz
Muhammad Aras mengaku telah mengenal Hamza Haz sebelum menjadi Wapres.
Hamza Haz sosok panutan bagi kader termasuk M Aras.
Pribadinya bersahaja dan tidak frontal.