Wakaf Pembangunan Universitas Muslin inilah yang nantinya berubah nama menjadi Yayasan Wakaf UMI.
Para pengurusnya termasuk Moentoe terus bekerja hingga mereka mendapatkan tanah wakaf, melakukan proses pembangunan, dan mengurus kelengkapan administrasi.
Hingga hari ini, universitas ini semakin eksis dan menjadi universitas Islam swasta di Indonesia bagian Timur.
Tentang Penulis
Abdul Kahar merupakan alumnus pada program pascasarjana jurusan Sejarah dan Peradaban Islam, Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar.
Studinya fokus pada kajian peradaban dan pergerakan Islam lokal di Sulawesi Selatan. Saat ini, penulis sedang melakukan kajian tokoh dan mendalami H.S.D.
Moentoe sebagai salah satu tokoh sentral pergerakan Islam melalui Masyumi dan Moehammadijah Celebes Selatan tahun 1938-1957.