TRIBUN-TIMUR.COM, JENEPONTO - Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar akan tancap gas pada pemilihan legislatif (pileg) DPR-RI tahun 2024 mendatang.

Keinginan itu dibuktikan dengan banyaknya baliho 'go to Senayan' milik Iksan Iskandar tersebar di berbagai titik.

Menyikapi hal itu, Iksan Iskandar membeberkan alasannya meski dirinya masih menduduki kursi bupati Jeneponto itu.

"Yang pertama, masih ada harapan dari masyarakat untuk melanjutkan penugasan saya di mana pun. Kedua perintah partai untuk mencalonkan diri," ujarnya kepada Tribun-timur.com, Senin (30/1/2023)

Ia menuturkan, bahwa dirinya telah meminta restu kepada masyarakat.

Hal itu dilakukan karena saran petuah (nasehat hidup) orang terdahulu.

"Saya berangkat dari amanah orang tua dulu, saya juga sudah keliling kecamatan pamit menyampaikan kepada masyarakat bahwa ada niatan begini," ungkapnya.

Meski belum memastikan kapan kursi Bupati akan diserahkan kepada wakilnya H Paris Yasir.

Baca juga: Bakal Maju DPR RI, Kapan Iksan Iskandar Tinggalkan Kursi Bupati Jeneponto?

Namun sejauh ini, bupati sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Jeneponto itu telah mendapat dukungan penuh dari sejumlah pihak.

"Masyarakat sudah mengharapkan, teman-teman pemerintahan juga mengharapkan, partai juga mengharapkan," pungkasnya.

Jika resmi mencalonkan diri, Iksan Iskandar akan bertarung di Daerah Pemilihan (Dapil) Sulsel 1.

Dapil Sulsel 1 menghimpun enam kabupaten atau kota. Mulai Kota Makassar, Gowa, Takalar, Jeneponto, Bantaeng, dan Selayar.

Iksan Iskandar juga akan bertarung dengan petahana Hamka B Kady dan beberapa penantang kuat dari partai yang sama (Golkar). (*)

Laporan Kontributor Tribun-Timur.com, Muh Agung Putra Pratama